kievskiy.org

Leasing Buka-bukaan Soal Zona Merah Kredit Mobil, Ini Kriterianya!

Kasus pengeroyokan bos rental mobil di Sukolilo, Pati, Jawa Tengah.
Kasus pengeroyokan bos rental mobil di Sukolilo, Pati, Jawa Tengah. /Tanjungpinang.Pikiran-Rakyat @dhemit_is_back/Twitter

PIKIRAN RAKYAT - Setelah kasus pembakaran bos rental mobil yang terjadi di daerah Sukolilo, Pati, Jawa Tengah, kini mulai muncul zona-zona merah yang ditandai oleh masyarakat. Dengan adanya penandaan tersebut, masyarakat tak mau punya urusan dengan warga di zona itu.

Misalnya, Sukolilo kini disebut masuk dalam zona merah. Artinya, masyarakat tak mau menyewakan mobil di daerah itu, melakukan perjanjian usaha, ataupun jual beli mobil secara kredit.

Ternyata, istilah zona merah ini juga dikenal dalam perusahaan leasing. Hal ini dikatakan oleh Chief Executive Officer ACC (Astra Credit Companies), Hendry Christian Wong.

Dalam keterangannya, Hendry menyatakan leasing sebenarnya tak mengenal istilah zona merah. Tapi, memang ada beberapa daerah yang perlu ditandai.

"Di kita (ACC) ga ada zona-zona merah. Kita ga spesifik ya. Saya ga jawab spesifik area tertentu. Karena di kita, risk assessment itu banyak ketentuannya. Kan kita ga bisa stereotype daerah tertentu," katanya menjelaskan.

"Risk-nya tinggi, semuanya jelek. Ya jadi ga jualan dong. Di situ ada diler, ada mitra kita," ucapnya lagi saat ditemui di Bandung.

Bukan Zona Merah

Hendry tak mau menyebutkan wilayah kredit macet sebagai zona merah. Ia lebih menyebutnya sebagai daerah yang punya risiko tinggi.

"Ada beberapa, tapi dalam konteks gini. Bukan pemahaman zona merah. Ada beberapa area yang relatively punya risk profile lebih tinggi dibandingkan daerah lain. Itu wajar lah, ya kan banyak hal. Banyak aspek," tuturnya.

Untuk daerahnya, ada beberapa kriteria yang masuk kategori ini. Karena menurut Hendry, kasus kejadian tak hanya dari satu pihak saja.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat