kievskiy.org

Filosofi Bunga Teratai dan Lulusan Perguruan Tinggi

Ilustrasi.*/REUTERS
Ilustrasi.*/REUTERS

BANDUNG,(PR).- Wakil Ketua KPK terpilih, Nawawi Pomolango mengatakan, lulusan perguruan tinggi layaknya Bungai teratai yang memberikan harum wangi meskipun tumbuh di lingkungan yang kurang baik. Apalagi bagi lulusan Unpas yang membawa nama Sunda bermakna suci dan bermanfaat bagi maayarakat, bangsa dan negara.

"Filosofi bunga teratai ini disampaikan tokoh pendidikan Indonesia yakni Ki Hajar Dewantara yang patut kita renungkan bersama," kata Nawawi saat mewakili wisudawan Unpas di Gedung Sabuga ITB, Sabtu, 2 November 2019.

Pria yang memiliki karier lana di Mahkamah Agung (MA) yang kukus S-2 Unpas ini menyatakan, sungguh berat menyelesaikan pendidikan magister karena tugasnya berpindah-pindah tempat di seluruh Indonesia. "Alhamdulillah saya bisa menyelesaikan studi di Unpas dengan perjuangan yang cukup berat. Namun lebih berat untuk menjaga nama baik dan menerapkan keilmuan dalam kehidupan sehari-hari," ujarnya.

Ketua Umum PB Pasundan, Didi Turmudzi mengatakan, kehidupan berbangsa saat ini ibarat jalan di tempat bahkan kembali ke belakang. "Persatuan dan kesatuan bangsa menjadi rapuh serta dipertaruhkan ambisi pribadi maupun kelompok untuk kepentingan politik," katanya.

Untuk itu, diharapkan para lulusan Unpas mampu menjadi tonggak perdamaian dan menjadi berkah bukan musibah. "Lulusan Unpas jangan menjadi beban bagi masyarakat melainkan harus jadi solusi. Jadilah pribadi pembawa damai karena semakin banyak orang tak berdosa menjadi korban kebrutalan konfil," tuturnya.

Sedangkan Ketua Yayasan Pendidikan Tinggi Pasundan, Makbul Mansyur mengatakan, Unpas masuk pada peringkat ketiga universitas terunggul di Indonesia dari 4.153 perguruan tinggi swasta. "Apabila digabungkan dengan perguruan tinggi negeri, maka peringkat Unpas di nomor 19. Ini peringkat yang luar biasa," katanya didampingi Rektor Unpas, Eddy Jusuf.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat