kievskiy.org

Pencak Silat Segera Menjadi Materi Ajar PJOK dan Mulok Kembali

PENCAK silat.*
PENCAK silat.* /RETNO HERIYANTO/PR

BANDUNG,(PR).- Dinas Pendidikan Kota Bandung kembali akan menetapkan Pencak Silat sebagai budaya pada Muatan Lokal Sekolah Dasar, dan mata pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK).

Sebagai budaya Pencak Silat sesuai dengan pendidikan karakter terus disempurnakan.

“Sebenarnya pencanangan Pencak Silat sebagai budaya masuk Muatan Lokal di sekolah tingkat SD dan SMP pernah dicanangkan Wali Kota Bandung saat Kang Emil. Namun karena materinya yang belum siap maka harus diperbaharui,” ujar Kepala Seksi Kurikulum Sekolah Dasar, Deni Kurniadi, Kamis 5 Desember 2019, pada kegiatan workshop pencak silat di Gedung Pusat Pengembangan Kebudayaan Jalan Naripan Bandung.

Baca Juga: Pencak Silat Dikukuhkan Menjadi Mulok di Pondok Pesantren Se-Jawa Barat

Dikatakan Deni, Disdik Kota Bandung, memasuki tahun ajaran baru 2020 mendatang terus mempersiapkan pencak silat kembali masuk ke sekolah-sekolah dasar seperti yang dilakukan pada tahun 1995.

Selain sebagai implementasi dari Peraturan Daerah (Perda) Kota Bandung Nomor 2 Tahun 2018 tentang Pengelolaan dan Penyelenggaran Pendidikan, juga Peraturan Walikota (PERWALI) Kota Bandung No 420 Tahun 2016 yang salah satunya tentang Pendidikan Karakter Bandung Masagi.

“Pada tahun 1995 pencak silat sempat masuk Mulok, tapi berupa pencak secara umum atau nasional dan usianya tidak bertahan lama karena minim sosialisasi. Karenanya, belajar dari program Mulok pencak silat tahun 1995 tersebut, kini untuk materi terus disempurnakan, setelah dirumuskan, rumusan penca di-FGD-kan dan di-workshop-kan dengan pemateri para sesepuh paguron pencak silat dan juga tokoh materi dapat diterima pengajar di sekolah tanpa melihat gerakan berasal dari aliran mana,” ucap Deni.

Baca Juga: Pencak Silat Sabet Emas Lewat Puspa Arum Sari pada SEA Games 2019

Terkait dengan upaya Disdik Kota Bandung menjadikan pencak silat sebagai budaya menjadi muatan lokal di sekolah-sekolah, salah seorang pemateri Asep Gurwawan, menilai Pemkot Bandung melalui Disdik Bandung telah melakukan langkah lebar.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat