kievskiy.org

Publikasi Ilmiah UIN Bandung di Index Scopus Tembus 706 Dokumen

ILUSTRASI pendidikan di perguruan tinggi.*
ILUSTRASI pendidikan di perguruan tinggi.* /Pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Publikasi skala internasional bereputasi global index Scopus Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Gunung Djati (SGD) Bandung tembus 706 dokumen per Jumat 8 Mei 2020. Hal ini menunjukkan para dosen UIN SGD aktif meneliti dan menulis kajian ilmiahnya, sehingga banyak dimuat di jurnal ilmiah internasional.

"Scopus adalah pangkalan data pustaka artikel jurnal akademik milik Elsevier yang berkantor pusat di Amsterdam, Belanda," kata Rekor UIN SGD, Bandung, H. Mahmud, saat dihubungi, Rabu 13 Mei 2020.

Rektor mengucapkan terimakasih kepada seluruh civitas yang terus berikhtiar untuk meningkatkan marwah kampus dalam bidang publikasi. 

Baca Juga: Nepotisme dan Rangkap Jabatan Picu Kekisruhan Kepemimpinan LIB, PSSI Sepakat Membawanya ke Meja RUPS

"Alhamdulillah. Ini menjadi kado terindah dan berkah saum. Meskipun dalam suasana pandemi covid-19, tapi ikhtiar di bidang publikasi ilmiah agar kampus tetap terjaga marwah dan martabatnya terus kita dorong untuk ditingkatkan dengan melakukan kemitraan dosen dan mahasiswa yang diawali dari penelitian," katanya. 

"Jumlah sebaran publikasi ilmiah UIN Sunan Gunung Djati Bandung mencapai 706 dokumen, sejak tahun 2009 sampai 2020," katanya.

Dengan rincian; tahun 2009 (1 dokumen), 2011 (10 dokumen), 2012 (12 dokumen), 2013 (9 dokumen), 2014 (10 dokumen), 2015 (16 dokumen), 2016 (27 dokumen), 2017 (51 dokumen), 2018 (229 dokumen), 2019 (278 dokumen), dan 2020 (63 dokumen). 

Baca Juga: Di Masa Pandemi Covid-19, Disiplin Kolektif dalam Beraktivitas Tantangan Besar Semua Pihak

Sementara Sentra Publikasi Indonesia yang beralamat di Kota Kembang melaporkan top 10 lembaga dan pendidikan tinggi di Bandung untuk pencapaian publikasi skala internasional bereputasi global index Scopus. 

"UIN Sunan Gunung Djati Bandung menempati posisi kelima (698). Posisi pertama ITB (14.332), kedua Unpad (4.704), ketiga UPI (2.910), dan keempat Telkom University (2.491). Ini membuktikan kampus UIN Sunan Gunung Djati Bandung sejajar dengan perguruan tinggi lain dalam bidang publikasi ilmiah," pungkasnya. ***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat