PIKIRAN RAKYAT - Sebanyak 551 mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) UIN SGD Bandung diterjunkan ke-23 Pengadilan Agama (PA) se-Jawa Barat.
Mereka melakukan Praktik Peradilan selama 14 hari dari 6–19 Februari 2020, untuk mengamati kegiatan administrasi umum, administrasi peradilan, dan proses menyelesaikan perkara di masing-masing PA.
Baca Juga: Reaksi Rasa Remix, Pemantik Babak Baru Rocket Rockers
“Diharapkan, setelah melaksanakan praktik ini mahasiswa memiliki pemahaman tentang administrasi peradilan, pengalaman dan keterampilan menyelesaikan perkara,” harap Dekan FSH UIN SGD Fauzan Ali Rasyid, di ruang kerjanya, Senin 10 Februari 2020.
Dia menambahkan, UIN SGD sudah melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) oleh Rektor UIN SGD, Mahmud, dan Direktur Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung, Aco Nur, untuk mengembangkan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Baca Juga: 6 Sayur yang Paling Sehat untuk Dikonsumsi, dari Bayam hingga Kale
"Fakultas Syari’ah Dan Hukum UIN SGD dan Direktur Jendral Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung juga menjalin kerja sama sebavai tindak lanjut dari kerja sama di tibgjat universitas," ujarnya.
Dia menambahkan, FSH terus melebarkan sayap secara lebih luas lagi, terutama dalam memanfaatkan Pos Pelayanan Hukum di sejumlah PA oleh mahasiswa di setiap jurusan.
"Kami juga berupaya mengefektifkan konsultasi dan klinik hukum, mendayagunakan Lembaga Bantuan dan Konsultasi Hukum secara maksimal, juga melakukan kerjasama dengan lembaga-lembaga terkait lainnya,” ujarnya yang didampingi Wakil Dekan III Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kerjasama Aden Rosadi dan Ketua Laboratorium FSH, Harry Yuniardi.