PIKIRAN RAKYAT - Universitas Padjadjaran (Unpad) secara resmi membuka Seleksi Masuk Unpad (SMUP) bagi mahasiswa baru untuk Program Sarjana S1 dan Sarjana Terapan Tahun 2024 melalui tiga seleksi.
Ketiga selekai itu yakni dua seleksi nasional berupa Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) serta seleksi mandiri oleh kampus.
“Unpad menyelenggarakan tiga jalur secara umum yakni SNBP, SNBT, dan jalur mandiri yang kami lakukan sendiri,” kata Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Arief Sjamsulaksan Kartasasmita, dalam konferensi pers di Gedung Rektorat Unpad Jalan Dipati Ukur Bandung, Kamis 11 Januari 2024.
Untuk tahun ajaran 2024/2025 ini tersedia kuota 7.460 kursi untuk program studi S1, dengan rincian 2.346 kursi (32.64%) untuk jalur SNBP, 2.426 kursi (32.52%) jalur SNBT, dan 2.598 kursi (34.82%) untuk jalur mandiri.
“Peningkatan kuota untuk SNBP sebanyak 12.52% dibandingkan tahun 2023. Kami memang tambah karena kami memberikan perhatian khusus kepada kalangan atau kelompok calon mahasiswa yang selama ini kurang mendapatkan perhatian di perguruan tinggi," kata Arif.
Kalangan yang dimaksud misalnya difabel atau masyarakat yang belum memiliki anggota keluarga yang pernah kuliah. Kedua kelompok ini, saat ini menjadi salah satu prioritas Unpad.
Menurut Arif, jumlah kursi yang tersedia sudah berimbang dengan rata-rata sepertiga dari kuota yang ada. Hal ini sekaligus menjawab persepsi masyarakat terhadap Unpad, yang selama ini dianggap sangat mendahulukan jalur mandiri, untuk mencari dana sebanyak-banyaknya.
“Jadi sebenarnya tidak berkaitan dengan dana yang dikumpulkan, tapi betul-betul kami ingin memberikan peluang membuka seleksi yang lebih presisi dengan menggunakan mandiri,” ucapnya.
Perubahan aturan
Perlu dicatat, terdapat beberapa perubahan aturan, terkait pendaftaran mahasiswa baru di tahun 2024 ini. Pertama, tidak ada lagi tes atau ujian bagi calon mahasiswa yang mendaftar melalui jalur mandiri. Sebagai gantinya peserta cukup menyiapkan nilai SNBT.