PIKIRAN RAKYAT - Kepergian Hariono dari Persib musim ini tentu meninggalkan kesan yang sangat mendalam bagi semua elemen di Persib.
Seperti diketahui Hariono sudah berada di Persib sejak tahun 2008 dibawa oleh pelatih Persib saat itu, Jaya Hartono dari Deltras Sidoarjo.
Hingga Hariono menjalani pertandingan terkahirnya kemarin pada 22 Desember 2019 melawan PSM Makassar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Raffi Ahmad dan Nagita Slavina Pelesir ke Milan, Intip Fasilitas Mewah Kamar Hotelnya
Sudah 3 Homebase yang dirasakan Hariono selama berkostum Persib, sudah berada dibawah 13 pelatih yang menangani Persib, namun tetap Hariono menjadi bagian dari tim setiap musimnya.
Salah satu pemain Persib yang merasa kehilangan dan memberi apresiasi kepada Hariono adalah pemain naturalisasi Kim Jeffrey Kurniawan.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun pribadi Kim @kimkurniawan, Kim memandang Hariono adalah salah satu pemain yang menerima kedatangannya dengan baik di Persib saat itu.
Baca Juga: Persija Jakarta Pertahankan 13 Pemain Lokal, Durasi Kontrak Bervariasi
Kim datang ke Persib pada tahun 2016 dibawa oleh pelatih Persib saat itu, Dejan Antonic untuk menghadapi turnamen Indonesia Soccer Championship.
Menurut Kim lagi, Hariono adalah orang terlihat ganas di lapangan namun merupakan sosok yang baik hati, ramah dan supportif.
"Pas pertama saya masuk Persib Hariono adalah salah satu pemain yang menerima saya dengan sangat baik. Terlihat ganas di lapangan saya dapat kenal Hariono sebagai sosok yang baik hati, ramah dan suportif," tutur Kim.
Baca Juga: Didepak dari Google, Huawei akan Buat Layanan Alternatif
Kim merasa bahwa Hariono adalah salah satu partner terbaiknya selama ia bermain bola.
Pemahaman karakter antara Hariono dan Kim turut membuatnya begitu mudah menjalani tugasnya di lapangan.
Kim bisa bermain lepas dan berani mengambil risiko karena tidak khawatir karena ada Hariono yang akan mengambil kembali bolanya jika ia harus kehilangan bola.
"Selain itu tanpa mengurangi hormat kepada pemain-pemain lainnya, Hariono adalah partner terbaikku selama saya bermain bola. Pemahaman sesama karakter membuat saya begitu mudah menjalankan tugas saya di lapangan. Saya bisa bermain lepas dan berani ambil risiko karena saya tahu kalau kehilangan bola masih ada Hariono untuk merebut kembali," katanya.
Baca Juga: Robert Alberts Beri Bocoran Rencana Persib Bandung, Pemain Anyar Turut Dibahas
Menurut Kim, tahun 2019 ini merupakan tahun yang cukup berat untuk dirinya dan Hariono sering tidak menjadi pilihan utama dan jadi jarang berduet bersama.
"Musim 2019 ini tidak gampang buat kami berdua, kami tidak terlalu sering menjadi pilihan utama dan sayangnya jarang berduet. Disamping itu saya selalu ikut sedih kalau Hariono tidak bermain atau terlihat kecewa," ujar adik ipar Irfan Bachdim tersebut.
Mendengar kabar Hariono tidak akan di Persib lagi, membuat Kim dan banyak orang di Persib sedih.
Di paragraf terakhir unggahan Kim, ia mendoakan Hariono agar sukses di tantangan barunya dan berterima kasih karena selalu baik kepada dirinya.
Kim pun lanjut berkata dimana pun Hariono berada dia akan selalu mendukungnya.***