kievskiy.org

Didepak dari Google, Huawei akan Buat Layanan Alternatif

Huawei
Huawei /ISTIMEWA

PIKIRAN RAKYAT - Huawei sebelumnya telah masuk dalam daftar hitam perdagangan di Amerika Serikat, tetapi tidak mempengaruhi strategi dan perkembangan perusahaan.

Dengan adanya pelarangan perdagangan tersebut, Huawei justru tidak menunjukkan tanda-tanda kelemahan.

Dalam sebuah laporan baru-baru ini dari Economic Times menyatakan bahwa Huawei telah banyak terlibat dengan pengembang asal India.

Dari pengembang tersebut, Huawei akan membuat alternatif dari Google seperti Google Play Games, Google Maps, Google Pay, YouTube dan PlayStore.

Baca Juga: Stasiun Bandung Padat Selama Libur Natal dan Tahun Baru, PT KAI Siapkan Kereta Tambahan

"Kami punya HMS sendiri dan berusaha membangun ekosistem seluler. Sebagian besar aplikasi utama seperti navigasi, sistem pembayaran, pengiriman pesan, dan permainan akan siap  pada akhir Desember," ujar CEO Huawei dan Honor India, seperti dilansir Pikiran-Rakyat.com dari GSM Arena.

Ia juga mengatakan akan membuat model bisnis end to end dengan pengembang konten dan layanan provider.

Huawei terpaksa membuat ekosistem seluler sendiri sebagai alternatif pemenuhan kebutuhan pelanggan ponsel-nya.

Baca Juga: Trending di Twitter, Uber Mulai Sediakan Jasa Antar Pakai Helikopter

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat