PIKIRAN RAKYAT - Tim Persib akhirnya kembali menjalani latihan bersama setelah hampir lima bulan para pemain harus menjalani latihan mandiri, setelah PSSI dan PT. Liga Indonesia Baru (LIB) menghentikan sementara kompetisi akibat pandemi Covid-19.
Pada latihan yang dilakukan secara tertutup di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Senin 10 Agustus 2020 para pemain langsung digenjot kemampuannya demi mempersiapkan diri menjelang kembali bergulirnya Liga 1 pada awal bulan Oktober mendatang.
Latihan bersama ini memang sudah sangat dinanti-nanti oleh para pemain, mengingat rasa jenuh selama latihan mandiri kerap dirasakan. Mereka juga sangat mendambakan suasana kebersamaan tim baik keltika latihan bersama maupun saat bertanding.
Baca Juga: Atletico Rahasikan 2 Nama Positif Covid-19 Jelang Duel RB Leipzig di Perempat Final Liga Champions
Kini, penantian itu telah terbayarkan dimana skuat Maung Bandung mulai menatap serta melakukan ancang-ancang untuk kembali menjalani ketatnya jadwal pertandingan yang akan mereka jalani.
Bagi kapten tim Persib Supardi Nasir Bujang, kembali berkumpul bersama tim dan menjalani latihan bersama tentunya sangat menyenangkan karena ini menjadi keinginan yang terwujud selama ini.
“Latihan perdana tim hari ini alhamdulillah berjalan lancar, tidak ada cedera, karena itu sangat penting bagi kita semua walaupun kita sedikit khawatir dengan intensitas latihan hari ini. Walaupun sebenarnya masih ringan, tapi antusias pemain yang saya khawatirkan sebenarnya, karena ini latihan perdana antusias pemain tinggi. Jadi ingin menunjukkan kebahagiaan para pemain setelah bergabung, setelah lama berpisah. Alhamdulillah hari ini sudah aman, semoga allah terus meridhoi latihan selanjutnya,” tutur Supardi saat konfrensi pers virtual seusai latihan.
Baca Juga: Robert Alberts Ungkap Rasa Senangnya Usai Persib Kembali Berlatih di Stadion GBLA
Mengenai latihan di tengah pandemi dengan menekankan protokol kesehatan. Pemain kelahiran bangka 37 tahun silam ini menuturkan, penerapan portokol kesehatan yang ketat sangat penting, meski tim harus menjalaninya di tengah prtokol itu.