PIKIRAN RAKYAT - Badan Antariksa Nasional China mengatakan bahwa penjelajah Bulan Yutu 2 China telah melakukan lebih dari 1 kilometer di Bulan.
Tak hanya itu, Badan Antariksa Nasional China juga mengungkapkan bahwa kondisi Yutu 2 masih bekerja dengan baik.
Pada Sabtu, 8 Januari 2022 pemerintah China mengatakan, jarak yang ditemuh oleh rover mencapai 1 kilometer pada Kamis malam waktu setempat.
Hingga larut malam, lanjutnya, Yutu 2 telah bergerak sekira 1.004 meter di tanah Bulan.
Baca Juga: Kasus Covid-19 di Indonesia Jadi Sorotan Negara Lain, Melonjak dalam 2 Bulan Terakhir
Ia menjelaskan, Yutu 2 melalui sesi kerja hari lunar ke-38 dalam kondisi normal.
Sebagai informasi, hari lunar sama dengan 14 hari di Bumi, malam lunar dengan panjang yang sama.
Selama malam Bulan, suhu turun di bawah minus 180 derajat Celcius dan tidak ada sinar matahari untuk memberi daya pada pesawat.
Sementara saat ini, Yutu 2 telah beroperasi selama 1.101 hari Bumi, mengukuhkan statusnya sebagai penjelajah yang bekerja paling lama di Bulan.
Baca Juga: Salah Sasaran, Seorang Pria Diadang Mata Elang di Majenang karena Dikira Motornya Nunggak