PIKIRAN RAKYAT - Pendiri sekaligus CEO Tesla, Elon Musk telah menyumbang 1.225 ventilator kepada pasien di Los Angeles, Amerika Serikat.
Sumbangan itu sebagai bagian dalam upaya membantu mengatasi kekurangan fasilitas medis AS selama wabah COVID-19.
Dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Unilad, ahli medis memperingatkan AS sedang mengalami kekurangan pasokan vital dalam beberapa bulan mendatang karena kasus virus corona terus meningkat.
Baca Juga: Istri Pasien Positif Corona yang Meninggal Dunia di Cimahi, Turut Terkonfirmasi Covid-19
Gubernur negara bagian California, Gavin Newsom mengonfirmasi bahwa Elon Musk telah mengirim lebih dari 1.000 ventilator ke rumah sakit California.
"Saya bilang beberapa hari yang lalu bahwa (Musk) kemungkinan memiliki 1.000 ventilator minggu ini. Mereka telah tiba di Los Angeles.Itu adalah upaya heroik," kata dia.
Elon Musk juga mengonfirmasi berita itu melalui akun Twitter pribadinya.
Baca Juga: Mumpung #DiRumahAja, Simak Resep Buat DIY Masker untuk Rambut Berminyak dengan Mudah
"Yup. Tiongkok memiliki kelebihan pasokan, jadi kami membeli 1255 ResMed, Philips & Medtronic ventilator yang disetujui FDA pada Jumat malam dan mengirimnya ke LA. Jika Anda ingin ventilator gratis dipasang, beri tahu kami!," tulisnya di Twitter @elonmusk.