PIKIRAN RAKYAT - Peristiwa malam Nuzulul Qur'an adalah peristiwa yang harus dimaksimalkan sebaik mungkin bagi umat islam. Sebab, peristiwa Nuzulul Qur’an juga ada peristiwa dengan malam lailatul qadar.
Pahala pada malam tersebut sebanding dengan melakukan ibadah selama seribu bulan. Maka dari itu umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah sunnah pada malam tersebut.
Nuzulul Qur'an adalah pertama kali turunnya wahyu Al-Qur'an kepada Nabi Muhammad SAW ketika berada di Goa Hira, bertepatan 6 Agustus 610 Masehi pada saat usia Rasulullah yang ke-40 tahun.
Allah SWT kembali menurunkan wahyu tiga tahun setelahnya melalui Surat An Nashr.
Baca Juga: Jefri Nichol Sebar Data Pribadi Netizen yang Tak Bersalah: Saya Minta Maaf
Dilansir dari laman resmi Kemenag, peristiwa turunnya Al-qur'an kepada Nabi Muhammad SAW terjadi pada saat malam ke-17 di bulan Ramadhan.
Bagi umat Islam, hikmah memperingati Nuzulul Qur'an dilakukan untuk menghayati dan mengamalkan ajaran yang terkandung dalam Al-Qur’an untuk dipraktekkan dalam kehidupan sehari-hari.
Allah SWT berfirman:
“Bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Quran sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang batil),” (QS. Al Baqarah: 185).
Baca Juga: Komat Kamit Muslihat Mbah Dukun Baca Mantra Pelipat Ganda Uang Berujung Pembunuhan di Indonesia