kievskiy.org

Hati-hati Marak Penipuan Online Berkedok Tawaran Kerja, Simak 3 Cara Menghindarinya

Ilustrasi Penipuan
Ilustrasi Penipuan /Pixabay/mohamed_hassan

PIKIRAN RAKYAT - Penipuan berkedok lowongan kerja semakin marak. Pengguna Twitter dengan nama akun @giarsyasyifa baru-baru ini membagikan cerita pengalamannya menjadi korban penipuan online. 

Dia mengaku mulanya mendapatkan tawaran pekerjaan freelance yang bisa dilakukan dari rumah, lengkap dengan pencatutan nama perusahaan besar bidang media periklanan dan pemasaran.

Saat itu, dia dihubungi lewat WhatsApp yang beralih ke grup Telegram. Karena berminat, dia pun mengikuti arahan dari pelaku yang memberi sejumlah tugas untuk like dan subscribe beberapa kanal YouTube yang diyakini sebagai mitra dari perusahaan itu.

Saat itu, dia menganggap tugasnya hanya menaikkan traffic media sosial milik perusahaan tersebut.

Baca Juga: Viral Aksi Pelemparan Batu ke Mobil dari JPO Tol Depok-Antasari, Polisi Selidiki

Namun, perlahan-lahan, korban mulai diminta mentransfer uang dengan iming-iming perusahaan akan mengembalikan uang tersebut dalam jumlah yang lebih banyak.

Namun, seiring waktu, nominal uang yang harus ditransfer korban semakin banyak hingga akhirnya dia menyadari telah menjadi korban penipuan. 

Menyikapi maraknya penipuan berkedok lowongan pekerjaan, simak beberapa tips untuk menghindari penipuan di platform online.

1. Jangan Sembarangan Unggah Informasi Pribadi

Banyaknya aplikasi pencari pekerjaan, juga harus diimbangi dengan Anda semakin berhati-hati dalam menjadi data pribadi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat