PIKIRAN RAKYAT - Viral beredar di media sosial X kata "gas" yang diucapkan orang Indonesia diartikan serangan antisemit oleh seorang netizen dengan nama akun @natalie_Zion_.
Awalnya, Natalie Zion meminta netizen Indonesia di X menuliskan kata-kata kecaman untuk Israel untuk mengukur sejauh mana tingkat antisemitisme di Indonesia. "Anda dapat mencoba (menuliskanperkataan yang mengganggu mental). Saya ingin beberapa konten, sehingga saya dapat mengungkap tingkat antisemitisme di Indonesia...jadi tolong ganggu saya. Saya butuh konten yang bagus," ujar bunyi unggahan akun X @natalie_Zion_ pada 20 November 2023.
Cuitan itu kemudian dibalas pengguna X asal Indonesia dengan nama akun @yoonjination. "Wkwkwkwkwkwkwkwk gas lah," ujar akun X @yoonjination membalas unggahan Natalie.
Natalie kemudian menyimpulkan diksi "gas" itu sebagai kata yang ofensif bagi umat Yahudi. "Beginilah @X menjadi platform paling antisemit setelah @tiktok_uk tentunya. Mengapa mereka tidak dilarang?" ujar akun @natalie_Zion_
Kata "gas" kemungkinan diartikan Natalie sebagai ledekan untuk tragedi kamar gas yang dialami umat Yahudi pada era Nazi tahun 1939.
Menurut situs Encylopedia United States Holocaust Memorial Museum, Nazi melakukan eksperimen dengan menggunakan gas karbon monoksida murni yang disebarkan pada sebuah kamar yang diisi ribuan orang Yahudi. Semakin sesak kamar, maka semakin cepat korban kehabisan napas.
Atas sebab itu, Natalie meminta platform X memberikan perlindungan bagi orang Yahudi yang berselancar dalam media sosial milik Elon Musk itu
"Komentar-komentar ini membuktikan betapa buruknya antisemitisme di platform ini. Saya hanya memancing untuk membuktikannya. Periksa komentar mereka dan lihat seberapa buruknya. Mari kita berikan perlindungan bagi orang Yahudi di platform ini," ujar akun @natalie_Zion_.
Sementara itu, berbeda dari pengertian gas terkait antisemit, gas yang disuarakan pengguna X @yoonjination asal Indonesia sebenarnya merujuk pada bahasa gaul untuk menyemangati lawan bicaranya yang diartikan sebagai "Ayo!".***