kievskiy.org

Malaysia akan Hentikan Layanan 3G Secara Bertahap pada 2021

PANDEMI COVID-19 di Malaysia sudah mulai mereda dengan penurunan kasus yang signifikan, bahkan telah banyak yang sembuh.*
PANDEMI COVID-19 di Malaysia sudah mulai mereda dengan penurunan kasus yang signifikan, bahkan telah banyak yang sembuh.* /pixabay pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Secara bertahap, Malaysia akan resmi menghentikan layanan telekomunikasi 3G. Perdana Menteri Malaysia Muhyiddin Yassin menyatakan rencana ini akan bertahap dilakukan pada 2021.

Muhyiddin Yassin menyatakan rencana penghentian layanan 3G ini ketika memberikan sambutan pada Hari Malaysia 2020.

Sambutannya di Hari Malaysia 2020 berlangsung di Stadion Tertutup Sibu Sarawak, Rabu malam.

Baca Juga: Lowongan Kerja September 2020: PT Nutrido Nusa Kampita Lulusan SMA bisa Daftar

"Rangkaian 3G akan ditamatkan secara bertahap hingga akhir 2021 guna memantapkan rangkaian 4G serta memperkukuh rangkaian 5G. Fase kedua, yaitu peralihan kepada rangkaian 5G, akan menyusul selepas tamatnya fase pertama," katanya.

Lebih lanjut, Muhyiddin juga menyebut bahwa pemerintah federal akan tetap senantiasa memberikan keutamaan dalam pembangunan wilayah Sabah dan Serawak.

"Baru-baru ini saya telah mengumumkan program infrastruktur digital iaitu Jalinan Digital Negara atau Jendela yang akan dimasukkan dalam Program Malaysia ke-12," katanya dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Baca Juga: Sony Resmi Umumkan Harga PS5, Ada 2 Versi Paling Murah Rp5,9 Juta

Program tersebut, ujar Muhyiddin, termasuk untuk penduduk di Sabah dan Sarawak yang sebagian besar agak ketinggalan menyangkut akses ke pencapaian internet berkecepatan tinggi.

"Program ini merupakan kerja sama strategis antara Kementerian Komunikasi dan Multimedia Malaysia (KKMM), Komite Komunikasi dan Multimedia Malaysia (MCMC) dan lembaga terkait," katanya.

Fase pertama akan memperluas 4G, dari 91,8 persen menjadi 96,9 persen di kawasan berpenduduk serta memberikan akses berkecepatan gigabit bagi masyarakat di 7,5 juta lokasi.

"Di Sabah, sebanyak 35 menara baru dan 1.048 alat pemancar komunikasi akan dinaikkan secara komersial bagi meningkatkan liputan 4G. Di Sarawak pula, sebanyak 49 menara baru dan 825 alat pemancar komunikasi juga akan dinaikkan secara komersial," katanya.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat