PIKIRAN RAKYAT - Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) sedang jadi bahan perbincangan hangat.
Menyusul disahkannya Undang-undang Cipta Kerja omnibus law, Senin, 5 Oktober 2020.
DPR RI disudutkan lantaran dianggap tidak berpihak kepada rakyat, RUU tersebut masih sarat pertentangan, namun buru-buru disahkan.
Baca Juga: Merasa Sudah Aman dari COVID-19, Muncul Petisi Desak Parlemen Inggris Izinkan Suporter ke Stadion
Secara mengejutkan, meski bukan pertama kali, di sejumlah platform jual beli online, oknum pemilik akun seperti di Tokopedia dan Shopee, Gedung DPR dijual dengan harga murah.
Item jualan tersebut bahkan ditambahi keterangan ‘dijual beserta isinya’.
Meski saat diakses kembali Rabu, 7 Oktober 2020 siang pukul 13.00 sudah tidak tampak iklannya. Harganya berkisar Rp1.000-10.000.
Baca Juga: Mobil Polisi Dirusak oleh Massa Demo Penolak Omnibus Law UU Cipta Kerja, Polda Jabar Bakal Selidiki
Pengunggahan foto gedung hijau di Kompleks Parlemen Jakarta Pusat itu, sebagai barang jualan itu, menuai ancaman tindak tegas dari manajemen Tokopedia.