kievskiy.org

Perpres Tentang Industri Gim Nasional Berdampak Positif bagi Pelaku Gim di Indonesia

Ilustrasi industri game.
Ilustrasi industri game. /Unsplash/Sean Do

PIKIRAN RAKYAT - Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 19 Tahun 2024 tentang Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional dianggap menimbulkan dampak positif bagi para pelaku industri gim di Indonesia.

Disahkan pada Februari 2024 lalu, Perpres tersebut membuat industri gim semakin diakui di Indonesia.

"Begitu banyak program dan acara terkait gim menjadi lebih mudah dari pelaku gim untuk mencari dukungan atau pun sponsor dari pihak lain. Baik acara kampus, pemerintah, hingga swasta, mereka sudah mengerti potensi industri gim lokal," kata Deputi Pengembangan Talenta Asosiasi Game Indonesia (AGI) Ibnu Raziq, dikutip dari Antara pada Minggu, 30 Juni 2024.

Baca Juga: Bocoran Kode Redeem Ojol The Game Juni 2024 dari CodeXplore

Menurut Ibnu, sebelum Pepres ini disahkan, banyak pihak yang masih ragu jika berkaitan dengan industri gim lokal dan belum memahami besarnya potensi bisnis di sektor ini.

Ibnu menjelaskan bahwa industri gim di Indonesia, khususnya pengembang gim kini dapat bersaing dengan developer gim internasional,.

Kendati jumlahnya belum banyak, beberapa pengembang gim lokal telah mampu bertengger dengan pengembang-pengembang internasional.

"Kalau untuk gim kelas tinggi, seperti Hollywood, Jepang, atau gim dengan grafik tinggi, Indonesia ini masih banyak yang perlu dikejar, tapi kalau di skala kecil, saat ini kita sudah bisa bersaing dengan mereka (pengembang gim internasional)," tuturnya.

Adapun Perpres Nomor 19 Tahun 2024 tentang Percepatan Pengembangan Industri Gim Nasional dibuat sebagai langkah untuk menyelesaikan tantangan dalam pengembangan industri gim Indonesia, seperti kurangnya dana dan Sumber Daya Manusia (SDM), permasalahan teknis, sekaligus untuk menyatukan langkah para pemangku kepentingan.

Perpres tersebut membahas tentang pengembangan sumber daya manusia, peningkatan promosi dan akses ke pasar, pengembangan industri perangkat keras, penyediaan infrastruktur, pembukaan akses pembiayaan serta permodalan, penguatan regulasi, serta aktivasi gim Indonesia di kawasan regional dan global.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat