PIKIRAN RAKYAT - Perusahaan antariksa swasta SpaceX hampir siap untuk mulai membangun pemukiman permanen manusia di Mars dengan roket Starship raksasa.
Pendiri SpaceX Elon Musk mengatakan perusahaannya kini berada di jalur yang tepat untuk meluncurkan misi tanpa awak pertama ke planet Mars dalam waktu 4 tahun dari sekarang.
"Saya pikir kita memiliki peluang berjuang untuk membuat jendela pengiriman ke Mars kedua itu," kata Musk dalam diskusi dengan pendiri Mars Society Robert Zubrin, dikutip Pikiran-rakyat.com dari Space.
Baca Juga: Takut Tubuhnya Membengkak, Park Seo Joon Pilih Puasa Minum Selama Syuting Record of Youth
Jendela yang dimaksud Musk adalah peluang peluncuran yang muncul setiap 26 bulan untuk misi ke Mars.
Badan antariksa Amerika Serikat NASA, Tiongkok, dan Uni Emirat Arab semuanya meluncurkan misi ke Mars pada Juli tahun ini.
Jendela berikutnya terbuka pada tahun 2022 dimana Musk mengacu pada peluang peluncuran Mars tahun 2024.
Baca Juga: Tak Terima Sofa Miliknya Diompoli, Seorang Nenek Tega Siram Cucu Pakai Air Mendidih
Misi tersebut akan diluncurkan ke Planet Merah dengan kendaraan SpaceX Starship , sebuah kombinasi roket dan pesawat ruang angkasa yang dapat digunakan kembali.
Starship saat ini sedang dikembangkan di fasilitas perusahaan di Texas Selatan. SpaceX juga berencana menggunakan Starship untuk misi ke Bulan mulai tahun 2022, serta perjalanan point-to-point mengelilingi Bumi.