PIKIRAN RAKYAT - Pejabat pertahanan Amerika Serikat (AS) mengatakan modernisasi yang cepat dari militer China akan menimbulkan ancaman yang nyata bagi Taiwan.
Perwira tinggi militer AS di Asia-Pasifik, Laksamana Philip Davidson memperingatkan Beijing berusaha untuk menyerang Taiwan dalam waktu enam tahun ke depan.
Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin telah menjadikan Asia sebagai target perjalanan luar negeri pertamanya.
Pejabat pertahanan AS menegaskan ancaman yang mereka lihat ditimbulkan oleh pembangunan yang cepat dari militer China.
Baca Juga: Tengok Remaja Kecanduan Game di RSJ Bandung, Wagub Jabar Sampaikan Pesan untuk Orangtua
Baca Juga: Pandemi Covid-19 Buat Masyarakat Sadar Rumah bukan Sekedar Tempat Istirahat
"Mempersiapkan kontinjensi Taiwan telah menjadi fokus dalam modernisasi militer China selama beberapa waktu," kata David Helvey selaku pejabat asisten menteri pertahanan AS untuk urusan keamanan Indo-Pasifik, seperti dikutip dari AFP, Selasa, 16 Maret 2021.
"Jadi ketika kemampuan mereka (China) meningkat, jelas kami sangat memperhatikan keseimbangan militer di selat Taiwan," kata dia.
Ambisi Beijing di kawasan itu diharapkan menjadi agenda utama Menteri Pertahanan AS dalam pembicaraan dengan sekutu di Tokyo, Seoul dan New Delhi.
Pekan lalu Davidson memperingatkan ancaman invasi China ke Taiwan semakin nyata selama dekade ini dan bisa terjadi dalam enam tahun ke depan.