PIKIRAN RAKYAT - Wali Kota Bandung Oded M Danial telah berbicara dengan Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna perihal kemungkinan pembukaan kembali ruang publik, terutama taman tematik di tengah Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 3. Pertimbangan akan kemungkinan tersebut mesti berdasarkan analisis.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat-melalui Sub Bag Rumah Tangga Biro Umum Setda- melakukan percobaan pembukaan kembali Lapangan Gasibu, dan Saparua untuk publik mulai Rabu 1 September 2021.
Selama percobaan, hanya masyarakat dengan tujuan olahraga yang dapat berkunjung, pembatasan jumlah orang di dalam area, serta penerapan ketat protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19.
Oded tak menjadikan itu sebagai landasan utama mempertimbangkan kemungkinan membuka taman-taman tematik di Kota Bandung.
Baca Juga: Media Asing Soroti Anjloknya Tingkat Kepuasan Masyarakat terhadap Kinerja Jokowi
"Kami enggan latah. Tiap kebijakan mesti berdasarkan analisa," ucap Oded di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, Rabu 1 September 2021.
Analisis, ucap Oded, mencakup pengukuran tingkat urgensi pembukaan kembali taman tematik untuk aktivitas publik. Rencananya, Oded bakal segera beroleh laporan perihal itu.
Oded turut mengemukakan komentar perihal kemunculan kritik masyarakat melalui karya mural di fasilitas umum. Oded mengaku tak melarang masyarakat menyampaikan kritik, apalagi yang membangun.
Baca Juga: Kemenpora Gandeng PWI untuk Gaungkan DBON dan Perubahan Paradigma Olahraga Indonesia
Hanya, ucap Oded, cara penyampaian kritik perlu memerhatikan aspek etis. Oded berpandangan, penyampaian kritik melalui mural pada fasilitas umum tidak memenuhi aspek etis. Hal itu pun sekaligus menjadi jawaban Oded atas penghapusan mural pada sejumlah titik di Kota Bandung.