kievskiy.org

Festival Ujungberung Akan Digelar 10-11 Agustus 2016

PARA siswa SMPN 8 Ujungberung Bandung melakukan latihan kesenian tradisional Dogdog Angklung Buncis, di Alun-alun Ujungberung Bandung, dalam rangka persiapan mengisi acara Festival Ujungberung 2016, 10-11 Agustus 2016, di Alun-alun Ujungberung.***
PARA siswa SMPN 8 Ujungberung Bandung melakukan latihan kesenian tradisional Dogdog Angklung Buncis, di Alun-alun Ujungberung Bandung, dalam rangka persiapan mengisi acara Festival Ujungberung 2016, 10-11 Agustus 2016, di Alun-alun Ujungberung.***

BANDUNG, (PR).- Festival Ujungberung yang rutin diselenggarakan sejak 2008, kembali akan digelar pada 10-11 Agustus 2016, di Alun-alun Ujungberung, Kota Bandung. Acara tersebut merupakan kegiatan festival seni tradisional Kota Bandung yang diselenggarakan BKPMK Kota Bandung dan Disbudpar Kota Bandung. Festival menampilkan berbagai atraksi kesenian tradisional seperti benjang, reak, kuda lumping, reog, calung, dan bajidoran. "Rencananya Wali Kota Bandung (Ridwan Kamil) yang akan membuka langsung festival. Kegiatan tahunan ini bukan hanya berupa festival kesenian tradisional semata, tetapi juga merupakan pesta rakyat masyarakat Ujungberung khususnya dan Kota Bandung wilayah timur pada umumnya," ujar Wawan Gunawan, Ketua BKPMK Bandung, disela-sela persiapan acara,Senin 8 Agustus 2016. Selain sebagai bagian dari pelestarian, pengembangan, dan pemanfaatan kesenian tradisional di wilayah Bandung timur, menurut Wawan, festival juga dalam rangka silaturahmi. "Masyarakat Kota Bandung saat ini membutuhkan sarana silaturahmi!i yang benar-benar berlatarbelakang budaya asli yang selama ini sudah teruji sebagai perekat tali persaudaraan," ujar Wawan. Selain itu, menurut Wawan, kegiatan festival juga dalam rangka menumbuhkan rasa memiliki masyarakat akan keberadaan Alun-alun Ujungberung sebagai ruang publik. "Selama ini masyarakat memanfaatkan dan melakukan berbagai kegiatan di alun-alun (Ujungberung) tapi yang merasa benar-benar memiliki dapat dihitung dengan jari. Contohnya dapat dilihat berapa warga yang turut memelihara dan menjaga keasrian, kebersihan, dan kenyamanan alun-alun sebagai ruang publik," ujar Wawan.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat