kievskiy.org

Tiga Kontestan Pilkada Cimahi Rebutan Kampanye di Lapangan Poral

WAKAPOLRES Cimahi Lukman Syarif berdiskusi dengan Komisioner KPU Kota Cimahi Sri Suasti  dan tim kampanye dari ketiga pasangan calon di Kantor KPU Kota Cimahi, Jalan Pasantren, Selasa, 1 November 2016. Diskusi membahas rencana tim kampanye ketiga pasangan calon yang sama-sama menginginkan menggelar kampanye rapat umum di Lapangan Poral pada 11 Februari 2017.*
WAKAPOLRES Cimahi Lukman Syarif berdiskusi dengan Komisioner KPU Kota Cimahi Sri Suasti dan tim kampanye dari ketiga pasangan calon di Kantor KPU Kota Cimahi, Jalan Pasantren, Selasa, 1 November 2016. Diskusi membahas rencana tim kampanye ketiga pasangan calon yang sama-sama menginginkan menggelar kampanye rapat umum di Lapangan Poral pada 11 Februari 2017.*

CIMAHI, (PR).- Tim kampanye dari tiga pasangan calon peserta Pilkada Cimahi 2017 berencana menggelar kampanye rapat umum secara bersama-sama pada 11 Februari 2017 di Lapangan Poral, Kota Cimahi. Akan tetapi, Polres Cimahi tidak merekomendasikan hal tersebut, karena dinilai cukup rawan terjadi gesekan di antara para pendukung masing-masing pasangan calon. Guna membahas lebih lanjut mengenai hal tersebut, Komisi Pemilihan Umum Kota Cimahi menggelar rapat bersama pihak polres Cimahi dan tim kampanye dari ketiga pasangan calon di Kantor KPU Kota Cimahi, Jalan Pasantren, Selasa 1 November 2016. Komisioner KPU Sri Suasti mengatakan, KPU tidak berwenang menentukan jadwal kampanye setiap pasangan calon, karena hal setiap tim kampanye diberi keleluasaan untuk menentukan jadwalnya. Akan tetapi, KPU berharap tidak ada jadwal kampanye berbarengan yang dilaksanakan pada tempat dan waktu yang sama. "Ini saya juga heran, kenapa ketiga tim kampanye ini memilih waktu dan tempat yang bersamaan. Pada awalnya jadwal kampanye rapat umum yang diajukan ketiga tim kampanye ini sempat berubah-ubah, tapi akhirnya ketiganya sama-sama memilih di Lapangan Poral, pada 11 Februari 2017," kata Sri. Wakil Kepala Polres Cimahi Lukman Syarif menuturkan, kepolisian tidak merekomendasikan penyelenggaraan kampanye rapat umum berbarengan, mengingat cukup rawan terjadi gangguan keamanan. Dia pun mempertanyakan pertimbangan setiap tim kampanye yang menginginkan kampanye rapat umum bersama-sama. "Kampanye rapat umum terbuka itu direncanakan akan dilaksanakan serentak sehari, pada waktu yang sama oleh ketiga pasangan calon, dan pastinya akan dihadiri oleh pendukung ketiga pasangan calon. Untuk keamanan, polisi tidak merekomendasikan hal tersebut. Untuk rapat terbuka secara bersama-sama, kami tidak akan memberikan rekomendasinya," kata Lukman. Berdasarkan pantauan, rapat masih berlangsung alot, karena ketiga tim pasangan calon tetap ngotot ingin menggelar kampanye rapat umum di Lapangan Poral pada 11 Februari 2017. Sri Suasti terus meminta kebijaksanaan dari tim pasangan calon untuk mengubah rencana tersebut. Jika ketiga tim tetap menginginkannya, maka KPU bakal menggelar debat publik yang diikuti ketiga pasangan calon.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat