kievskiy.org

Siswa Berkebutuhan Khusus Siaga Hadapi bencana

SISWA berkebutuhan khusus mengikuti rangkaian kegiatan Sekolah Aman Bencana di Sekolah Luar Biasa Negeri Cicendo, Jalan Cicendo Kota Bandung, Kamis (24/11/2015).*
SISWA berkebutuhan khusus mengikuti rangkaian kegiatan Sekolah Aman Bencana di Sekolah Luar Biasa Negeri Cicendo, Jalan Cicendo Kota Bandung, Kamis (24/11/2015).*

BANDUNG, (PR).-Sedikitnya 128 siswa berkebutuhan khusus mengikuti rangkaian kegiatan Sekolah Aman Bencana di Sekolah Luar Biasa Negeri Cicendo, Jalan Cicendo Kota Bandung, Kamis 24 November 2015. Kegiatan tersebut digelar untuk mempersiapkan siswa dalam menghadapi segala bentuk potensi bencana. "Dalam kegiatan ini, siswa praktik langsung bagaimana yang harus dilakukan saat ada bencana, jadi tidak akan takut lagi," ujar Gun Gun Guntara, ketua pelaksana kegiatan. Dia menuturkan, kegiatan ini diikuti siswa dan pengajar dari tiga sekolah, yaitu SLB Negeri Cicendo, SLB Negeri Pajajaran, serta SLB YPAC Kota Bandung. Di antara siswa yang mengikuti rangkaian, 118 merupakan siswa tuna rungu, 5 tuna netra, serta 5 tuna daksa. Sementara materi terkait kesiapan menghadapi bencana disampaikan oleh perwakilan dari Dinas Pencegahan dan Penanggulangan Kebakaran Kota Bandung, serta Badan Penanggulangan Bencana Provinsi Jawa Barat. Selama rangkaian berlangsung, siswa mendapat materi kesiapan menghadapi bencana seperti banjir, kebakaran, serta gempa. Mereka berkesempatan untuk mendapatkan simulasi sekaligus praktik langsung, misalnya cara mematikan api dengan alat pemadam api ringan (APAR). Cara tersebut dinilai efektif jika dibandingkan hanya mendapatkan pemahaman dalam bentuk teori. Setidaknya hal itu disampaikan Riki (19) salah seorang siswa. Dia menuturkan, sebelum mengikuti kegiatan ini, dia belum mengetahui apa yang harus dilakukan saat sewaktu-waktu ada bencana. "Sekarang jadi tahu kalau ada banjir atau kebakaran harus melakukan apa," ujar siswa yang tinggal di kawasan Jamika Kota Bandung ini.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat