.jpeg)
SEJAK kemunculannya di tahun 2010, Instagram telah menanjak cepat dan menjadi primadona aplikasi berbasis fotografi. Menurut data Digital Marketing Ramblings pada 15 Desember 2016, aplikasi yang didirikan oleh Burbn Inc ini telah mencuri perhatian 600 juta orang di seluruh dunia.
Di Indonesia, pengguna aktif Instagram mencampai angka 34% dari jumlah pengguna internet Indonesia. Tak jarang, beberapa pengguna yang asalnya intens menggunakan Facebook dan Twitter kini beralih menjadi fokus untuk menggunakan Instagram sebagai medium komunikasi utamanya di dunia maya.
“Sekarang saya pakai Instagram saja. Dulu pernah sih pakai media sosial lain, tapi saya bukan orang yang suka berkata-kata. Kurang nyaman. Saya lebih suka yang sifatnya visual. Instagram lah yang bisa memenuhi kepuasan saya” ujar Iqbal Ardiansyah (22).
Pria yang memiliki akun instagram @iqbalbabon ini adalah pengguna aktif Instagram sejak 2013. Ia menganggap dengan adanya instagram Ia bisa mendapatkan banyak keutungan mulai dari pertemanan, pengalaman, hingga pekerjaan. “Bagusnya instagram tuh memungkinkan kita jadi membuat komunitas. Saya bisa ketemu teman, idola, sampai client gara-gara instagram” katanya.
Instagram ternyata diam-diam memantau aktivitas Iqbal sebagai kreator konten. Karya dan profilnya pernah menjadi feature di akun official Instagram dan masuk dalam Life on Instagram Books yang dirilis beberapa minggu lalu. Selain itu, ia juga tergabung dalam project #myinstagramlogo dalam rangka persemian kantor baru Instagram di Menlo Park, California.
Mayoritas karya-karya foto dalam feed Iqbal dipotret di Bandung. Menurutnya, area publik seperti taman, jembatan, dan gedung-gedung di Bandung sudah banyak yang berwarna dan mengundang mata untuk melihat. Untuk membuktikannya, Pikiran Rakyat bersama Iqbal berburu spot foto yang Instagramable di Bandung pada Rabu, 4 Januari 2016.
Dari hasil berburu kemarin, berikut adalah tempat-tempat yang bisa anda gunakan untuk menambah feed Instagram anda ketika berada di Kota Bandung:
Sudirman Street