kievskiy.org

Jokowi Apresiasi Penataan PKL Kota Bandung

Presiden Joko Widodo (kanan) bersama Ibu Negara, Iriana Joko Widodo (kedua kanan) berpose bersama Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (kedua kiri) dan Walikota Bandung Ridwan Kamil (kiri) di objek wisata Skywalk saat Kunjungan Kerja di Kota Bandung, Rabu, 12 April 2017. Dalam Kunjungan kerja tersebut Presiden Joko Widodo beserta rombongan melakukan sejumlah kegiatan antara lain membagikan Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar, Pemberian Sertifikat Lahan kepada masyarakat Kota Bandung serta melakukan peninjauan terhadap objek wisata Skywalk Teras Cihampelas.*
Presiden Joko Widodo (kanan) bersama Ibu Negara, Iriana Joko Widodo (kedua kanan) berpose bersama Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (kedua kiri) dan Walikota Bandung Ridwan Kamil (kiri) di objek wisata Skywalk saat Kunjungan Kerja di Kota Bandung, Rabu, 12 April 2017. Dalam Kunjungan kerja tersebut Presiden Joko Widodo beserta rombongan melakukan sejumlah kegiatan antara lain membagikan Kartu Indonesia Sehat dan Kartu Indonesia Pintar, Pemberian Sertifikat Lahan kepada masyarakat Kota Bandung serta melakukan peninjauan terhadap objek wisata Skywalk Teras Cihampelas.*

BANDUNG, (PR).- Presiden Joko Widodo mengapresiasi upaya pemerintah Kota Bandung dalam melakukan penataan kota dan para pedagang kaki lima (PKL). Penataan melalui pembangunan jembatan pedestrian Teras Cihampelas, disebut Jokowi sebagai sebuah penghargaan yang sangat baik terhadap pedagang kaki lima. "Saya kira ini sebuah penghargaan yang sangat baik terhadap pedagang kaki lima. Penataan dan penempatannya juga ditata sangat rapi. Ini juga menjadi sebuah daya tarik bagi wisawatan dalam negeri maupun luar. Tetapi kita melihat bahwa penataan kota yang kita kesulitan mencari sebuah ruang-ruang publik, ini juga menjadi sebuah ruang publik yang baik," ujarnya saat berkunjung ke Teras Cihampelas, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, Rabu, 12 April 2017. Dalam kunjungannya tersebut, Jokowi menyaksikan sendiri bagaimana penataan PKL dilakukan di Teras Cihampelas. Yang paling penting, dia menilai, produk-produk unggulan Kota Bandung mampu ditampilkan dengan baik di Teras Cihampelas tersebut. Hal ini sesuai dengan dorongan yang kerap ditegaskannya pada para pemimpin daerah untuk betul-betul menggarap dan fokus pada keunggulan masing-masing daerah tersebut. "Kekuatan di Bandung adalah di barang-barang suvenir, cendera mata, serta fesyen seperti kaos, jaket, dan tas. Saya kira kekuatannya di situ dan itu tampak di Teras Cihampelas ini. Kuliner juga tadi penyajiannya dengan warung atau kios yang ditata rapi dan bersih, saya kira itu penataan usaha kecil yang betul-betul diperhatikan oleh pemerintah Kota Bandung. Saya sangat menghargai sekali," ujarnya. Dia mengaku meyakini bahwa Teras Cihampelas merupakan salah satu contoh terbaik dari sebuah upaya penataan kota. Keterbatasan lahan yang diperuntukkan bagi ruang publik dapat disiasati dengan cara sebagaimana yang ditempuh pemerintah Kota Bandung ini. Jokowi pun mengajak kota-kota lainnya untuk datang dan meniru upaya penataan ala Kota Kembang tersebut. "Ini sebuah model penataan PKL yang baik, sebuah contoh penataan kota yang baik, bagi kota yang sudah tidak memiliki lahan untuk penataan. Saya kira kota-kota yang lain bisa melihat. Meniru itu kan paling mudah. Datang, dilihat, dan tiru," kata Presiden. Turut mendampingi Presiden dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo dalam kunjungan tersebut yakni Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Kesehatan Nila Moeloek, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan dan Walikota Bandung Ridwan Kamil.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat