kievskiy.org

Diduga karena Percikan Api Las, 15 Bus DAMRI Bekas Terbakar

PETUGAS memadamkan kebakaran yang terjadi di Pangkalan Bus Damri, Jalan Soekarno-Hatta Bandung No 787, Sabtu, 26 Oktober 2019 sekitar pukul 12.32 WIB. Sebanyak 15 unit bus damri bekas terbakar akibat insiden ini.*/PRFM
PETUGAS memadamkan kebakaran yang terjadi di Pangkalan Bus Damri, Jalan Soekarno-Hatta Bandung No 787, Sabtu, 26 Oktober 2019 sekitar pukul 12.32 WIB. Sebanyak 15 unit bus damri bekas terbakar akibat insiden ini.*/PRFM

BANDUNG, (PR).- Peristiwa kebakaran besar terjadi di Pangkalan Bus DAMRI Jalan Soekarno-Hatta Bandung No 787, Sabtu, 26 Oktober 2019 siang, tepatnya pada pukul 12.32 WIB. Lokasi kebakaran persisnya masuk wilayah Kelurahan Babakan Penghulu, Kecamatan Cinambo, Kota Bandung.

Seperti diberitakan PRFM News, Wakil Komandan Regu (Wadanru) Rescue Diskar PB Kota Bandung, Totoy Yuhasmana, mengatakan, dalam kebakaran tersebut terhitung kurang lebih 15 unit bus Damri bekas dilalap api. Menurut Totoy, diduga penyebab kebakaran tersebut karena percikan api dari las yang membesar dan tak terawasi pekerja yang sedang beristirahat.

"Setelah mencari tahu dari karyawan disini, bahwa area yang terbakar ini adalah penyimpanan daripada badan ataupun unit-unit bekas bus yang sudah tidak terpakai lagi dan rencananya sebagian besar akan dilebur dengan cara dipotong memakai lasan. Jadi menggunakan sumber api dalam pemotongannya," ujar Totoy saat on air di 107,5 PRFM News Channel, Sabtu, 26 Oktober 2019. 

Menurut Totoy, dalam memadamkan kebakaran tersebut, pihaknya menurunkan 5 unit mobil pemadam kebakaran (pancar) serta 1 unit rescue dari pusat, ditambah 2 unit pancar dari pos timur. Totoy memastikan, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Totoy menuturkan, di lokasi banyak tumpukan besi terpotong dengan bentuk runcing dan tajam, sehingga petugas harus berkonsentrasi penuh dalam menggeser selang air agar tidak sobek karena terkena potongan besi tersebut. 

"Ketika kita masuk ke tengah area, banyak tumpukan besi yang terpotong, kalau kita tidak konsentrasi dalam pekerjaan kita bisa jatuh dan menimbulkan luka dan sobek pada jaket kita, banyak besi tajam disini. Begitupun kita hati hati dalam menggeser selang agar tidak robek kena besi runcing," tuturnya.

Hingga berita ini diturunkan, petugas diskar PB masih berupaya memadamkan api. Totoy memprediksi, 30 menit ke depan pemadaman bisa tuntas.

"Kami masih tahap pemadaman ke beberapa titik badan bus, karena ini masih ada sumber api yang ada di dalam, pinggir pinggir dan kolong bus," kata Totoy.

"Sebagian ke sebelah barat ada delapan unit bangkai bus sudah terpadamkan, tinggal utara dan timur masih dalam tahap pemadaman," katanya.***

Terkini Lainnya

  • Tags

  • kebakaran

  • bus damri

  • api

  • Artikel Pilihan

  • Terkini

  • Tumpukan Sampah di Bandung Jadi Pemandangan Baru, Pemkot Usulkan Perpanjangan Masa Darurat

  • Musyawarah Forkopimda Perlu Lebih Intens

  • Tawarkan Harga Miring, Bazar Gerakan Pangan Murah Diminati Warga Cimahi

  • Cegah Kebakaran, Jalur Pendakian di Bandung Utara Ditutup sejak 11 September 2023

  • Pemkot Cimahi Hibahkan Lahan Bangunan ke KPU Kota Cimahi

  • Polling Pikiran Rakyat

  • Terpopuler

  • Waspada TBC: Kenali, Cegah, dan Obati Sampai Sembuh!

  • KPK Selidiki Kasus Korupsi yang Diduga Libatkan Anggota DPR Fraksi Gerindra dan Anggota BPK

  • Prediksi Skor Portugal vs Prancis di Euro 6 Juli 2024: Statistik, Head to Head, Susunan Pemain

  • Prediksi Skor Inggris vs Swiss di Euro 2024, Dilengkapi Starting Line-up

  • Rangkaian Acara Asia Africa Festival 2024, Ada Karnaval hingga Booth Makanan Gratis

  • Prediksi Skor Argentina vs Ekuador Copa America 5 Juli 2024: Berita Tim, Head to Head, dan Susunan Pemain

  • Kronologi Rumah Warisan Keluarga Ade Jigo Dieksekusi Pengadilan, Diduga Ulah Mafia Tanah

  • Roundup: Hasyim Asyari Ucap Syukur Usai Dipecat dari Jabatan Ketua KPU

  • Prediksi Skor Venezuela vs Kanada di Copa America 6 Juli 2024: Statistik, Head to Head, Susunan Pemain

  • Prediksi Skor Portugal vs Prancis di Euro 6 Juli 2024: Head to Head, Berita Tim, dan Susunan Pemain

  • Kabar Daerah

  • Di daerah Anda disebut buah apa? Inilah khasiat buah yang disebut 'rappo rappo jawa' oleh orang Bulukumba

  • Time Practice MXGP Lombok 2024; Pembalap Asal NTB Masih Lesu

  • Hari Bhayangkara: Polres Landak Lestarikan Budaya dengan Nobar Wayang Kulit

  • Runtuhnya jembatan kami: Sepenggal cerita pilu di utara Bulukumba, Desa Anrang yang malang

  • Hasil Time Practice MX2 di MXGP Lombok 2024: Duo Coenen Merajai

  • Pikiran Rakyat Media Network

  • Telah diverifikasi oleh Dewan Pers
    Sertifikat Nomor 999/DP-Verifikasi/K/V/2022

Tautan Sahabat