kievskiy.org

Pola Tanam Sayur Ditengarai Jadi Penyebab Kertasari Kabupaten Bandung Langganan Banjir

WARGA membersihkan rumah dari sisa banjir bandang, di kawasan Kamasan, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Sabtu, 7 Desember 2019 pagi.*
WARGA membersihkan rumah dari sisa banjir bandang, di kawasan Kamasan, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Sabtu, 7 Desember 2019 pagi.* /ADE MAMAD/PR

SOREANG, (PR).- Banjir bandang terjadi di kawasan Pasir Munding, Kertasari, Kabupaten Bandung. Menurut Camat Kertasari, Dadang Hermawan, Sabtu, 7 Desember 2019, ini bukan banjir pertama kali sejak hujan turun belakangan ini.

Salah satu penyebab utama kawasan itu langganan banjir, Dadang mengungkapkan, akibat pola tanam sayur mayur tanpa terasering.

"Ditambah lagi tak ada tanaman keras. Sementara lahan yang menjadi penyebab banjir bandang itu merupakan lahan milik pribadi," ucapnya, seperti dilaporkan galamedianews.com.

Baca Juga: Video Banjir Bandang Kertasari Kabupaten Bandung, Kendaraan Terseret Arus Deras

Dadang menuturkan, endapan lumpur setelah banjir bandang, diperkirakan setinggi 30-40 centimeter.

Dampak endapan lumpur, akses jalan pun tak bisa dilalui semua kendaraan.

Sabtu pagi, telah dilakukan pembersihan oleh warga dan aparat setempat.

Baca Juga: Kamasan Banjaran Kabupaten Bandung Banjir Lagi, Airnya Sempat Setinggi Dada

Menghadapi bencana banjir bandang itu, Dadang pun langsung koordinasi dengan Kepala Pelaksana Harian BPBD Kabupaten Bandung, Akhmad Djohara.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat