kievskiy.org

Putus Penularan COVID-19, Gereja-gereja Protestan di Bandung Mengalihkan Peribadahan atau Melalui Streaming Video

ILUSTRASI Gereja.*/CANVA
ILUSTRASI Gereja.*/CANVA

PIKIRAN RAKYAT - Memutus rantai penularan COVID-19, ratusan gereja Kristen Protestan di Kota Bandung meniadakan penyelenggaraan ibadah bersama dalam dua pekan ke depan.

Diimbau tetap tinggal di rumah, umat bisa menjalankan ibadah keluarga atau mengikuti ibadah gereja yang disiarkan secara daring.

Di gereja-gereja Katolik, ibadah tetap berjalan seperti biasa meskipun semua kegiatan lainnya ditiadakan selama dua pekan ke depan.

Baca Juga: Ramalan Zodiak 21 Maret 2020, Hari ini Virgo akan Memiliki Suasana Hati yang Senang

Seruan dari gereja-gereja Protestan sudah menyebar sejak Kamis 19 Maret 2020 lalu. Pengalihan ibadah dari gedung gereja ke rumah-rumah jemaat berlangsung untuk tanggal 21-22 Maret dan 28-29 Maret.

Berupa surat pernyataan bersama, seruan ini ditandatangani oleh 24 sinode atau interdenominasi serta 11 lembaga keumatan Kristen.

Baca Juga: Bukan Hanya dari Tetesan Cairan, Dokter Sebut Virus Corona Kemungkinan Dapat Ditularkan Melalui Udara pada saat Tertentu

Bambang Widjaja dari Gereja Kristen Perjanjian Baru (GKPB) Fajar Pengharapan menyatakan, jumlah sinode dan lembaga keumatan yang terlibat terus bertambah. Praktis, hampir semua gereja Kristen di Kota Bandung akan melakukan kebijakan yang sama.

“Ada dua pilihan yang diberikan bagi jemaat. Sebagian gereja mengajak mereka beribadah di rumah bersama keluarga dengan tata perayaan yang disediakan oleh gereja. Sebagian yang lain melakukan ibadah daring lewat streaming video,” tutur Bambang, Jumat 20 Maret 2020 sore.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat