kievskiy.org

Tak Ada Rencana Pulangkan Mahasiswa Indonesia di Australia, Meski Diimbau Morrison

PELAKSANA Tugas Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah menyampaikan keterangan pers melalui konferensi video, Kamis 9 April 2020.*
PELAKSANA Tugas Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah menyampaikan keterangan pers melalui konferensi video, Kamis 9 April 2020.* /ANTARA

PIKIRAN RAKYAT - Perdana Menteri Australia Scott Morrison mengimbau warga negara asing untuk meninggalkan negaranya guna meminimalkan dampak COVID-19.

Walau imbauan telah diterbitkan pemerintah Australia, Pemerintah Indonesia tidak berencana memulangkan para mahasiswa Indonesia yang berada di Australia.

Baca Juga: Persija Terus Lawan Virus Corona, Kini Sepatu Mark Klok yang Dilelang

“Saya garisbawahi, tidak ada rencana dari pemerintah untuk memulangkan mahasiswa (Indonesia, red) dari Australia,” ujar Pelaksana Tugas Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI Teuku Faizasyah kepada wartawan melalui konferensi video, Kamis 9 April 2020.

Meskipun pemerintah tidak mengimbau mahasiswa Indonesia untuk pulang ke Tanah Air, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi secara khusus menyampaikan kepada Menteri Luar Negeri Australia Marise Payne agar memperhatikan WNI di Negeri Kanguru saat negara tengah sibuk menghadapi pandemi COVID-19.

Baca Juga: Ridwan Kamil: Jenazah COVID-19 Tidak Akan Menulari Masyarakat

“Dalam pembicaraan telepon yang dilakukan Menlu Retno dan Menlu Payne beberapa hari lalu, intinya adalah meminta perhatian dari pemerintah Australia untuk memahami adanya kecemasan dari mahasiswa kita terkait pernyataan dari PM Australia mengenai mahasiswa asing,” tutur Faizasyah.

Faizasyah juga menegaskan bahwa perwakilan-perwakilan RI di Australia siap membantu jika ada mahasiswa yang menghadapi masalah selama masa karantina yang diberlakukan di negara itu.

Baca Juga: Cara Mengatasi Kecemasan Ketika Menjalin Hubungan Percintaan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat