kievskiy.org

Rencana Potong Rusa untuk Pakan Macan Tutul di Kebun Binatang Bandung Tuai Kecaman

KONDISI sejumlah satwa koleksi Taman Satwa Cikembulan, di Kadungora, Garut, akhir April 2020.*
KONDISI sejumlah satwa koleksi Taman Satwa Cikembulan, di Kadungora, Garut, akhir April 2020.* /DOK. Taman Satwa Cikembulan

PIKIRAN RAKYAT - Forum Komunikasi Kader Konservasi Indonesia (FK3I) Jawa Barat menyoroti keluhan para pengelola lembaga konservasi, yang mengeluhkan kesulitan memberikan makan satwa peliharaannya saat pandemi Covid-19. 

Seperti Taman Satwa Cikembulan Garut dan Kebun Binatang Bandung.

Dalam sejumlah pemberitaan, Ketua Badan Pengurus  FK3I JABAR Dedi Kurniawan menyebut adanya informasi Kebun Binatang Bandung bahkan akan memotong rusa untuk pakan satwa lain.

Ia mengecam perilaku tersebut dan menyebutnya sebagai tindakan cengeng dan menyalahi aturan.

 Baca Juga: Bergabung dengan Persib sejak 2017, Henhen Herdiana Catatkan Musim Terbaiknya pada 2018

"Perlu diketahui bahwa seluruh satwa yang ada di lembaga konservasi adalah milik negara dan bersifat titipan, jadi jika lembaga tersebut melakukan cara di luar aturan yang ada, maka mereka melanggar regulasi yang dikeluarkan KLHK (Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan)," kata Dedi dalam keterangan tertulisnya, Senin 4 Mei 2020.

Ia tak menampik adanya dampak pandemi terhadap lembaga-lembaga konservasi itu akibat kehilangan pendapatan dari pengunjung.

Namun, Dedi mempertanyakan tata kelola keuangan lembaga-lembaga konservasi tersebut.

Baca Juga: Sempat Landai, Muncul 3 Kasus Positif Corona Baru Kota Cimahi

"‎Kami berpikir keuntungan yang didapat sejak mereka berdiri seharusnya di kelola seefektif mungkin, jadi dikemanakan keuntungan tersebut dimulai sejak mereka beroperasi," tanya Dedi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat