kievskiy.org

Terdampak Pandemi Covid-19, Pekerja Pariwisata di KBB Dapat Bantuan Sembako Kerohiman

ILUSTRASI sembilan bahan pokok (sembako).*
ILUSTRASI sembilan bahan pokok (sembako).* /DOK. PR

PIKIRAN RAKYAT - Kelompok sadar wisata, komunitas pariwisata, dan ekonomi kreatif akan mendapatkan bantuan kerohiman sebanyak total 1.960 paket sembako dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Bantuan tersebut diberikan bagi para pekerja pariwisata yang terdampak pandemi covid-19.

Bantuan tersebut diterima secara simbolis oleh Dinas Pariwisata dan Kebudayaan KBB beserta sejumlah kabupaten/kota lainnya di Sekolah Tinggi Pariwisata Bandung. "Sejumlah paket sembako itu untuk didistribusikan ke pokdarwis, komunitas pariwisata, komunitas ekonomi kreatif, pekerja di destinasi wisata, dan pekerja hotel yang terpaksa dirumahkan akibat covid-19," kata Kepala Disparbud KBB, Sri Dustirawati, Kamis 14 Mei 2020.

Baca Juga: Pasar Cikurubuk Kota Tasikmalaya Bebas dari Peredaran Daging Babi

Sri menuturkan, bantuan kerohiman sembako yang berisi beras 5 kg, gula putih 2 kg, minyak goreng 2 liter, kecap dan lauk pauk lainnya itu akan didistribusikan kepada para penerimanya.  Namun, karena wilayah KBB yang cukup luas, pihaknya tengah mempertimbangkan teknis pengirimannya.

"Karena sekarang dilarang mengumpulkan orang dalam jumlah banyak, maka untuk pengiriman selain door to door langsung, Pak Kapolda mengusulkan untuk di KBB paket sembako disimpan di polsek-polsek, jadi warga penerimanya bisa datang ke polsek," ucapnya.

Dia menambahkan, pihaknya masih akan mengajukan bantuan sekitar 1.500 paket sembako kepada Kemenparekraf dan Disparbud Jabar. Ini karena pekerja di industri wisata beserta turunannya, dan komunitas pariwisata serta ekonomi kreatif di KBB yang terdampak covid-19 masih cukup banyak.

Baca Juga: THR Wajib Dibayarkan, Disnaker Cimahi: Penundaan Harus Hasil Bipartit yang Dilaporkan

Selain itu, sektor wisata di KBB terimbas cukup parah dengan pandemi corona ini, sehingga semua tempat wisata, hotel, dan restoran tutup. "Semoga saja usulan 1.500 bantuan paket sembako tambahan ini bisa terealisasi. Kasihan juga, banyak yang tidak bekerja, tidak bisa jualan, sehingga adanya bantuan setidaknya dapat meringankan beban mereka," ujarnya.

Seperti diketahui, pandemi virus corona/covid-19 membuat sektor pariwisata di Kabupaten Bandung Barat lumpuh. Hal itu tak hanya menyebabkan anjloknya pendapatan dari sektor pariwisata, tetapi juga mengakibatkan ribuan pekerja dirumahkan.

Kepala Bidang Kepariwisataan pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan KBB David Oot mengatakan, saat ini sudah tidak ada kujungan tamu wisata ke KBB. Akibatnya, sektor pariwisata mengalami krisis.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat