kievskiy.org

Stok Darah PMI Kota Bandung Kian Menipis hingga 60 Persen di Tengah Pandemi COVID-19

ILUSTRASI donor darah.*
ILUSTRASI donor darah.* //PIXABAY

PIKIRAN RAKYAT - Tidak terlepas dari adanya pandemi COVID-19, ketersediaan darah di PMI Kota Bandung justru semakin menipis.

Di satu sisi, aktivitas donor darah semakin sepi dan di sisi lain, persediaan darah sangat dibutuhkan bagi kebutuhan medis saat ini.

Ace Kusnadi Wakil Ketua PMI Kota Bandung mengatakan bahwa, jika dibandingkan dengan kondisi normal, stok darah semakin menipis sejak Hari Raya Idul fitri 1441 H, bahkan ketersediaan darah menurun hingga 60 persen.

Baca Juga: Rekomendasi Menkes Belum Turun, AKB di Kabupaten Bandung Barat Ditunda

"Saat ini turun drastis, hampir 60 persen setelah hari raya. Jadinya kami imbau yang membutuhkan darah untuk membawa pendonor dari keluarga," kata Ace saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel pada Selasa, 2 Juni 2020.

Ace juga mengatakan, stok darah di PMI Kota Bandung saat ini hanya tersedia 3 labu untuk trombosit dan 2 labu untuk PRC.

"Untuk golongan darah A ada satu labu, dan golongan darah B satu lagi, itu yang tersedia," kata Ace.

Baca Juga: Meski Tidak Ada yang Tertular Covid-19 dari Pedagang, Pasar Antri Cimahi Masih Tutup

Artikel ini sebelumnya telah tayang di PRFMNews.id dengan judul "Di Tengah Pandemi, Stok Darah PMI Kota Bandung Kian Menipis"

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat