PIKIRAN RAKYAT - PEMERINTAH Provinsi Jawa Barat putuskan untuk tidak melanjutkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dengan indikator-indikator yang cukup menggembirakan. Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Jawa Barat pun mendukung penuh upaya penanganan Covid-19 yang dilakukan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar yang dikomandani Gubernur Jabar, Ridwan Kamil.
Ketua DPD Partai Hanura Jabar, Dian Rahadian mengatakan, penanganan Covid-19 di Provinsi Jabar yang terus menunjukkan hasil yang menggembirakan. Dia menilai, Ridwan Kamil melaksanakan tugasnya dengan baik.
"Hanura mengapresiasi kinerja Gubernur Jabar dalam menekan penyebaran Covid-19 di Jabar," ujar Dian dalam keterangan tertulisnya, Minggu 28 Juni 2020.
Baca Juga: Jor-joran Tawarkan Diskon, Hotel dan Restoran di Pangandaran Bersiap Sambut Para Wisatawan
Dian memaparkan, keberhasilan Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar dapat dilihat dari angka reproduksi efektif (Rt) Covid-19 di Provinsi Jabar yang konsisten di bawah angka 1 selama enam pekan berturut-turut, sehingga Provinsi Jabar tidak melanjutkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) sejak 26 Juni 2020 lalu, kecuali wilayah Bogor, Depok, dan Bekasi (Bodebek).
Selain itu, lanjut Dian, sebagai provinsi dengan jumlah penduduk terbanyak di Indonesia, Jabar kini berada pada posisi kelima angka penyebaran Covid-19 di bawah Provinsi Jawa Timur, DKI Jakarta, Sulawesi Selatan, dan Jawa Tengah.
Posisi ini menurutnya, menunjukkan bahwa Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar mampu menekan angka penyebaran Covid-19 dengan efektif, meskipun dengan populasi yang banyak. Terlebih, tambah Dian, Provinsi Jabar letaknya berdekatan dengan DKI Jakarta yang menjadi episentrum penyebaran Covid-19 di Indonesia.
Baca Juga: Bermula dari Sebuah Kolam dan Sawah, Sekolah di Kabupaten Bandung Ini Jadi Rujukan hingga Nasional
"Kinerja Gugus Tugas Provinsi Jawa Barat perlu kita apresiasi, salah satunya dengan cara terus mendukung kinerjanya melalui kepatuhan kita terhadap protokol kesehatan di era adaptasi kebiasaan baru atau new normal," katanya.
Apresiasi pun disampaikan Dian kepada para tenaga medis yang berjuang keras di garda terdepan dalam menangani pasien Covid-19. Berkat kerja keras para tenaga medis, pasien sembuh kini telah melampau kasus positif aktif di Jabar.