kievskiy.org

Unisba Peduli Korban Gempa Cianjur

Dampak gempa Cianjur yang menyebabkan rumah rusak.
Dampak gempa Cianjur yang menyebabkan rumah rusak. /Pikiran Rakyat/Bambang Arifianto Pikiran Rakyat/Bambang Arifianto

PIKIRAN RAKYAT - Gempa bumi dengan kekuatan 5,6 Magnitudo yang mengguncang Kabupaten Cianjur dan sekitarnya pada Senin 21 November 2022 mengakibatkan kerusakan infrastruktur, korban luka baik fisik maupun mental dan merenggut banyak korban jiwa.

Sejumlah warga yang terdampak terpaksa mengungsi ke tempat-tempat yang lebih aman karena rumah mereka rusak.

Bencana gempa bumi tersebut membuat Universitas Islam Bandung (Unisba) bergerak cepat dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Tanggap Bencana Gempa Cianjur berdasarkan keputusan Rektor dengan nomor 250/D.10/SK/REK/XI/2022.

“Satgas ini dibentuk untuk menggalang, mengelola dan mengoordinasi bantuan dari berbagai unsur masyarakat agar dapat didistribusikan ke wilayah terdampak secara terstruktur dan sistematis yang intinya agar tepat sasaran kepada para korban,” kata Ketua Satgas, Dr. Ratna Januarita, S.H., LL.M., M.H. (Wakil Rektor IV Unisba)

Pembentukan Satgas ini yang merupakan perpaduan dari seluruh unsur sivitas akademika Unisba terdiri dari dosen, tendik, alumni dan mahasiswa, menjadi salah satu wujud dari semangat 3M (mujahid, mujtahid dan mujaddid) Unisba dan implementasi nilai-nilai Islam untuk saling tolong-menolong. 

“Tim ini selain mendistribusi dana dan logistik, juga memberikan bantuan layanan kesehatan dari Fakultas Kedokteran, layanan psikolog untuk trauma healing dari Fakultas Psikologi, dan bantuan mengurai distribusi logistik ke titik yang sulit dijangkau oleh tim gabungan beberapa fakultas dengan mengerahkan unsur mahasiswa dari beberapa fakultas, Menwa, Mapenta, dan batuan lainnya,” terangnya.

Tim relawan difokuskan pada beberapa desa, yaitu Desa Talaga dan Gasol yang ada di Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur. “Kami (Unisba) pun tetap memperhatikan prioritas dan kebutuhan sesuai dengan dinamika yang terjadi di lapangan,” ungkapnya.

Tim Reaksi Cepat dari Fakultas Kedokteran sudah diberangkatkan di hari yang sama setelah gempa terjadi, sedangkan tim lainnya diberangkatkan kemudian hari secara berkala.

Dalam memudahkan penanggulangan dan koordinasi, Unisba membuka posko di dua tempat yakni di Gedung LPPM Unisba, Jalan Hariangbanga No 6 Kota Bandung dan di Kab. Cianjur.   

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat