kievskiy.org

Kesaksian Warga saat Insiden Pembacokan Eks Ketua KY, Korban Ditemukan Berlumuran Darah

Ilustrasi penyerangan pisau.
Ilustrasi penyerangan pisau. /Pixabay/PublicDomainPictures

PIKIRAN RAKYAT - Salah seorang saksi yang merupakan warga Perumahan Griya Bandung Asri (GBA) 2 Blok F Dion (59) mengungkapkan kondisi eks Ketua Komisi Yudisial (KY) Jaja Ahmad Jayus saat ditemukan sebagai korban pembacokan di rumahnya, Selasa 28 Maret 2023.

Dion mengatakan Jaja dan putrinya, Rahmi Dwi Utami (22) dalam kondisi mengenaskan. Di mana keduanya memiliki luka banyak dan berlumuran darah akibat dibacok seseorang menggunakan celurit.

Jaja, kata Dion menderita luka sabetan benda tajam di bagian kepala, leher dan lengan. "Saya melihatnya setelah kejadian dan akan mengevakuasi, kedua korban lukanya banyak dan berlumuran darah, penuh darah dan mungkin kalau telat sedikit bisa meninggal," kata Dion saat ditemui di lokasi kejadian.

Saat kejadian, Dion menduga bahwa kondisi rumah korban sedang sepi di mana Jaja yang kini berprofesi sebagai dosen baru pulang bersama putrinya, sementara sang istri sedang mengajar di salah satu universitas di Bandung.

Baca Juga: Eks Ketua Komisi Yudisial Jadi Korban Pembacokan di Bojongsoang Bandung

"Jadi saat kejadian hanya ada berdua dan keduanya ketika dievakuasi berada di depan rumah," ucap Dion.

Dion mengatakan, dari informasi yang beredar, pelaku sempat dikejar oleh beberapa tetangga. Namun, berhasil meloloskan diri karena pelaku sempat mengacungkan senjatanya di depan warga.

Jaja sendiri tidak mengetahui pasti apakah kediaman korban mengalami kerusakan atau ada kehilangan atas kejadian tersebut, mengingat dirinya mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Mayapada Buah Batu, Bandung.

"Kondisi rumah saya tidak tahu persis, karena fokus saya dan warga lain adalah keselamatan Pak Haji dan Tami untuk segera mendapatkan pertolongan," ucap Dion.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat