kievskiy.org

Negara Harus Hadir Bantu Ibu Hamil dan Penyandang Disabilitas Secara Langsung

ACE Hasan Syadzily di Padalarang pada Jumat 9 Juni 2023
ACE Hasan Syadzily di Padalarang pada Jumat 9 Juni 2023 /Istimewa

PIKIRAN RAKYAT - Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Tubagus Ace Hasan Syadzily mengatakan negara harus selalu hadir dalam membantu ibu-ibu hamil, lansia dan penyandang disabilitas.

 

"Negara tidak hanya memikirkan orang usia produktif. Yang lansia juga memang semestinya dipikirkan. Ibu hamil dipikirkan, bagaimana dokternya. Anak yang mau sekolah dipikirkan juga bagaimana sekolahnya," kata Tubagus Ace Hasan Syadzily saat memberi sambutan Penyaluran Bantuan Program Asistensi Rehabilitasi Sosial (ATENSI), di Balai Desa Laksana Mekar, Padalarang, Kabupaten Bandung Barat Jumat 9 Juni 2023.

Menurut Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat itu. bentuk kehadiran negara antara lain salah satunya melalui Program Keluarga Harapan (PKH). "Makanya negara, pemerintah pusat memiliki program PKH yang terdiri empat komponen meliputi pendidikan, ibu hamil dan balita, lansia dan cacat fisik," katanya.

Menurut Ace Komisi VIII selalu mendorong dan berjuang supaya eksistensi kehadiran negara di masyarakat khususnya bagi masyarakat yang perlu diberikan bantuan terus bisa diwujudkan. Salah satunya kepada masyarakat di Desa Laksanamekar Bandung Barat.

"Sore ini alhamdulillah ada pembagian kursi roda, alat bantu jalan bagi warga yang berhak. Semoga bermanfaat. Ada bantuan yang usaha dalam bentuk bantuan barang. Juga ada bantuan sembako,” kata Ace disambut riuh hadirin.

Terpisah Kasubag TU Kemensos RI, UPT Sentra Wiyataguna Bandung, Iis Lisnawati, mengatakan jumlah penerima bantuan sebanyak 100 orang, terdiri dari 80 orang penerima sembako dan 20 orang penerima bantuan modal usaha. Selain itu ada juga alat bantu bagi disabilitas dan lansia.

"Kami berharap bapak ibu dapat memanfaatkan semua bantuan tersebut dengan sebaik-baiknya. Untuk yang menerima sembako, jangan dijual. Dimanfaat ya bapak ibu. Yang mendapat bantuan usaha, nanti kami pantau. Usahanya maju nggak," kata Iis.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat