/photo/2020/08/25/1973778874.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Tes swab massal bagi kalangan guru aparatur sipil negara (ASN) Kota Cimahi tidak menjadi dasar sekolah tatap muka ditengah pandemi Covid-19 bakal segera digelar di Kota Cimahi. Perlu persiapan matang dalam menerapkan protokol kesehatan disamping kasus Covid-19 Kota Cimahi masih tinggi.
Wali Kota Cimahi Ajay M. Priatna mengatakan hal itu saat ditemui di Jalan Terusan Kota Cimahi, Selasa 25 Agustus 2020.
"Sudah sejak kemarin guru menjalani swab test. Ini bukan dalam artian akan segera sekolah tatap muka, enggak juga. Ini bagian dari persiapan menuju kesana, tapi belum dalam waktu dekat," ujarnya.
Baca Juga: Dijanjikan Pekerjaan, Wanita di Garut Jadi Korban Perdagangan Manusia hingga Alami Gangguan Jiwa
Kegiatan swab tes bagi guru ASN berlangsung mulai 24 Agustus-6 September 2020. Pelaksanaan tes berlangsung di seluruh puskesmas se-Kota Cimahi sesuai domisili guru warga Kota Cimahi dengan target 1.000 orang.
Salah satu syarat utama sekolah tatap muka digelar diantaranya tenaga pendidik sudah menjalani swab test dan dinyatakan bebas covid.
"Tentu harus sehat para pengajarnya, jangan sampai menularkan ke murid. Makanya tes covid ini menjadi wajib diikuti. Kalau ada kasus positif segera ditindaklanjuti," katanya.
Baca Juga: Rizal Ramli: Seandainya Saya Jadi Presiden, Pendapatan Petani Naik 170 Persen
Menurut Ajay, perlu banyak pertimbangan dalam menggelar sekolah tatap muka. Selain status Kota Cimahi masih zona oranye atau resiko sedang Covid-19, juga butuh kesiapan matang.