kievskiy.org

Golkar, PKS, dan PDIP Sepakat Berkoalisi di Pilkada Kabupaten Bandung 2024

Pimpinan Partai Golkar, PKS, dan PDI Perjuangan menandatangani nota kesepahaman buat kerja sama di Pilkada Kabupaten Bandung 2024, di Soreang, Minggu, 7 Juli 2024 malam.
Pimpinan Partai Golkar, PKS, dan PDI Perjuangan menandatangani nota kesepahaman buat kerja sama di Pilkada Kabupaten Bandung 2024, di Soreang, Minggu, 7 Juli 2024 malam. /Pikiran Rakyat/Hendro Susilo Husodo

PIKIRAN RAKYAT - Partai Golkar, PKS, dan PDI Perjuangan menyatakan koalisi dalam menghadapi Pilkada Kabupaten Bandung 2024. Meski belum menentukan nama calon bupati dan calon wakil bupati yang diusung, ketiga partai mengaku siap melawan calon bupati petahana Dadang Supriatna.

Deklarasi sekaligus penandatanganan nota kesepahaman buat kerja sama di Pilkada 2024 itu dilakukan oleh masing-masing pimpinan partai, di Soreang, Minggu, 7 Juli 2024 malam. Koalisi ketiga partai tersebut juga sepakat mengangkat tagline "Alus Pisan".

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bandung Sugianto mengatakan, kesepakatan koalisi ketiga partai sebetulnya sudah terjalin sejak lama tapi publikasinya sempat ditahan dulu. Bahkan, ketika itu PAN juga ikut bergabung meski akhirnya menyeberang ke koalisi lain.

"Hari ini kami terbuka, setelah proses lama yang kami lalui. Poin-poin yang disepakati, bagaimana kami membangun kesepahaman terlebih dahulu, terutama jelang pilkada pada 27 November mendatang, buat kami ini sangat penting kesepahaman ini dibangun dulu," kata Sugianto.

Setelah mendatangani nota kesepahaman, terang dia, ketiga partai akan memusyawarahkan perjanjian yang lebih rinci dalam menyongsong Pilkada 2024. Termasuk soal nama calon bupati dan calon wakil bupati, karena ketiga partai punya kriteria masing-masing.

"Pada umumnya kami punya rambu-rambu, ada kriteria terlebih dahulu, jadi kami sangat terbuka untuk calon. Ada dinamika di partai masing-masing, baik untuk calon bupati maupun calon wakil bupati, tapi kami punya kriteria yang disepakati," kata Ketua DPRD Kabupaten Bandung tersebut.

Selain itu, terang dia, ketiga partai juga masih menunggu rekomendasi nama calon dari masing-masing pengurus partai di tingkat pusat. Sekalipun, di tingkat lokal ketiga partai tersebut sudah memunculkan nama buat dijagokan di Pilkada Kabupaten Bandung.

Dari Golkar, Sugianto dan Sahrul Gunawan digadang-gadang bakal jadi calon bupati/wakil bupati. Sementara PKS berupaya mengusung Gun Gun Gunawan, sedangkan PDI Perjuangan menyiapkan Mochamad Luthfi Hafiyyan jadi calon bupati/wakil bupati.

"Mudah-mudahan dalam dua minggu ke depan atau di akhir Juli sudah bisa mengambil sikap, karena sebagai contoh kami di Partai Golkar itu paling lambat 20 Juli akan dikeluarkan rekomendasi. Itu untuk di Partai Golkar, mungkin di partai lain juga," kata Sugianto.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat