kievskiy.org

Mengira Hanya Gejala Masuk Angin, Korban Keracunan Massal di Cimahi Ramai-ramai Dibawa ke Rumah Sakit

Salah seorang korban keracunan massal di Padasuka, Kota Cimahi yang dirawat di rumah sakit.
Salah seorang korban keracunan massal di Padasuka, Kota Cimahi yang dirawat di rumah sakit. /Pikiran Rakyat/Ririn Nur Febriani

PIKIRAN RAKYAT - Masyarakat yang mengonsumsi nasi boks saat reses Anggota DPRD Kota Cimahi mengira gejala sakit yang dialami hanya masuk angin biasa. Namun, kondisi mereka terus menurun hingga harus mendapat penanganan medis di rumah sakit.

Seperti diungkapkan Ema Rismiyati (38) yang anaknya turut menjadi korban.

"Pada Minggu (23 Juli 2023) malam anak saya ngeluh sakit perut, demam, sampai muntah beberapa kali. Saya kira sakit masuk angin biasa. Ternyata tetangga pada ramai katanya banyak yang kena keracunan makanan," ujarnya ditemui di RS Mitra Kasih Jalan Jend. Amir Mahmud Kota Cimahi, Senin, 24 Juli 2023.

Ema mengatakan, anaknya yang bernama Raya Adiyasa (11) mengonsumsi nasi boks yang dibagikan saat reses bersama bibinya.

Baca Juga: Keracunan Massal di Cimahi, Polisi Beberkan Kondisi Terkini Para Korban

"Saya enggak tahu anak makan nasi boks. Pas lihat kondisi anak sakit, baru Bibi bilang kalau tadi mereka makan nasi boks yang dibawa dari acara reses," ucapnya.

Kepada Ema, anaknya mengatakan hanya mengonsumsi menu daging teriyaki, bihun goreng, dan sambal.

"Saat makan katanya kondisinya masih enak, enggak ada rasa sudah enggak layak atau bagaimana. Makanya dihabiskan berdua. Tetangga lain hanya makan menu telur juga kena diare, jadi enggak tau penyebabnya dari makanan yang mana," ujarnya menambahkan.

Setelah mendapat informasi dari warga, Ema pun segera membawa anaknya ke rumah sakit.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat