kievskiy.org

Kelompok Paduan Suara Anak-Anak Jadi Korban Penipuan, Nyaris Telantar di Bandara Singapura

Pemilik travel ditangkap usai diduga menipu kelompok paduan suara anak-anak di Kota Cimahi.
Pemilik travel ditangkap usai diduga menipu kelompok paduan suara anak-anak di Kota Cimahi. /Pikiran Rakyat/Ririn Nur Febriani

PIKIRAN RAKYAT - Kelompok paduan suara anak-anak menjadi korban dugaan penipuan perjalanan luar negeri yang dilakukan agen travel PT Wina Ekspres Tours and Travel. Nilai kerugian dari dugaan penipuan itu mencapai Rp389 juta.

Pemilik agen travel cabang Jakarta berinisial YM (43) kini diamankan Satreskrim Polres Cimahi atas kasus tersebut.

Kasus tersebut bermula ketika kelompok paduan suara anak-anak dari Gejera Advent wilayah Kota Bandung-Kota Cimahi yang bernama Consonant Children Choir (CCC) hendak berangkat ke Singapura pada 16-20 Juli 2023 untuk mengikuti festival paduan suara internasional.

Untuk kegiatan tersebut, mereka memilih agen travel PT Wina Ekspres Tours and Travel yang diketahui beralamat di Jalan Raya Tagog-Cinunuk, Kec. Cileunyi, Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Korban Dugaan Penipuan Mario Teguh Ingin Sang Motivator Dipenjara: Kita Optimistis Bisa Ngelawan

Ketua Panitia CCC Group Elizabeth Hamel mengatakan, anggota kelompok yang berangkat sebanyak 65 orang ke Singapura.

"Yang berangkat itu 65 orang, peserta 51 anak, panitia 9 orang, dan ada 5 orang orangtua yang ikut mendampingi berangkat ke Singapura untuk ikut festival paduan suara internasional," ujarnya kepada wartawan di Mapolres Cimahi Jalan Jend. Amir Mahmud Kota Cimahi pada Selasa, 1 Agustus 2023.

Diakui, pemilihan travel tersebut dilakukan atas rekomendasi pihak yang dikenal.

"Dibanding dengan travel lain harganya diatas Rp7,7 juta, harga yang ditawarkan memang murah dan terjangkau," ucapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat