PIKIRAN RAKYAT - Terhalang pandemi Covid-19 kegiatan rutin jalan sehat PMI Kota Bandung akhirnya terlaksana kembali setelah 3 tahun vakum. Sebanyak 5.000 peserta pun antusias mengikuti jalan sehat tersebut.
Ketua PMI Kota Bandung, Ade Koesjanto mengatakan kegiatan ini adalah sebagai bentuk penghormatan pada warga Kota Bandung yang telah mendonorkan darahnya. Hanya saja jumlahnya disesuaikan kuota yang ada.
"Jika tidak ditahan maka yang mendaftar ikut jalan sehat ini bisa puluhan ribu. Sedangkan dalam daftar pendonor di Kota Bandung, jumlah pendonor sudah mencapai 90.000 orang," kata Ade saat diwawancarai pada kegiatan jalan sehat tersebut pada Minggu, 17 September 2023.
Menurut Ade, kegiatan ini juga dilaksanakan dalam rangka menyambut HUT ke-213 Kota Bandung. Sedangkan peserta yang mengikuti kegiatan ini adalah pendonor yang minimum sudah 5 kali melakukan kegiatan donor darah.
Baca Juga: Konversi Angkot ke Bus Kecil Jadi Solusi Kemacetan Kota Bandung pada 2024
Hal ini sekaligus juga kata dia sebagai ajang silaturahmi di antara para pendonor darah. Baik yang sudah senior hingga puluhan bahkan sampai 100 kali donor, hingga yang baru sampai 5 kali donor.
Oleh karena itu kata Ade, semoga dengan kegiatan ini juga menjadi inspirasi bagi para pendonor muda atau baru untuk rutin donorkan darahnya.
Dewan Kehormatan PMI Kota Bandung Dr Djoni Toat SH, MM sangat mengapresiasi acara tersebut. Terlebih banyak sekali para pengusaha dan lembaga yang mendukung acara tersebut.
"Misalnya Masyarakat Tionghoa Peduli (MTP) yang juga menyumbang untuk hadiah doorprize bagi para peserta. Selain itu banyak juga beberapa perusahaan yang ikut andil dalam acara tersebut," katanya.