PIKIRAN RAKYAT - Nama Pj Wali Kota Cimahi Dicky Saromi kembali dicatut pihak tak bertanggung jawab. Dugaan aksi penipuan dilancarkan melalui pesan singkat kepada sejumlah yayasan di Kota Cimahi.
Temuan dugaan upaya penipuan mengatasnamakan Dicky didapat dari laporan masyarakat terutama perwakilan sejumlah yayasan di Kota Cimahi. Nomor yang tertera menggunakan nomor WhatsApp 082143626611, untuk meyakinkan tercantum nama Dr. Ir. H. Dicky Saromi berikut foto profilnya.
Dalam pesan yang dikirim, pelaku memperkenalkan diri sebagai Pj Wali Kota Cimahi Dicky Saromi. Pelaku langsung mengetahui nama yayasan dan penanggung jawab, lalu memberi iming-iming akan menyalurkan bantuan donasi kepada yayasan bersangkutan sesuai proposal dengan dana bersumber dari Pemkot Cimahi.
Dalam percakapan berikutnya, pihak yayasan menyatakan tidak mengajukan bantuan dana ke Pemkot Cimahi, hal itu membuat pelaku tidak lagi membalas informasi lanjutan.
Baca Juga: PDIP Berencana Gaet Ridwan Kamil dan Khofifah: Bukan Cuma Kepentingan Ganjar-Mahfud, tapi Indonesia
Salah satu pihak yang mendapat pesan WhatsApp dari pelaku sempat melakukan konfirmasi ke Pemkot Cimahi, dipastikan pesan yang dikirim terkait bantuan donasi dari Pemkot Cimahi bukan berasal dari Dicky Saromi.
Dicky pun meminta masyarakat Kota Cimahi hati-hati atas dugaan upaya penipuan yang mengatasnamakan dirinya.
"Hati-hati jika warga mendapatkan pesan mengatasnamakan Pj Wali Kota Cimahi, bermodus meminta bantuan donasi dan meminta hal yang bermaksud tidak baik agar diabaikan," ujarnya.
Penipuan Menyasar Para Pejabat di Cimahi
Baru menjabat tanggal 22 Oktober 2023 nama Dicky Saromi dicatut pihak tak bertanggungjawab. Diduga aksi tersebut dilakukan untuk penipuan dengan sasaran jajaran kepala dinas di Pemkot Cimahi.