/photo/2023/12/28/1320550003.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Kepadatan lalu lintas yang acap terjadi di Kota Bandung tiap akhir pekan selaras dengan realisasi penerimaan pendapatan asli daerah (PAD) Kota Bandung dari sumber pajak. Realisasi pajak hotel, restoran dan hiburan di Kota Bandung sudah melebihi target pada beberapa hari menjelang malam pergantian tahun.
Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bandung Iskandar Zulkarnain mengungkapkan, realisasi penerimaan dari sembilan mata pajak berada pada angka Rp2,27 triliun atau 97,21 persen dari target 2023 yang Rp2,33 triliun.
"Beberapa hari menjelang malam pergantian tahun, realisasi mata pajak hotel, restoran dan hiburan surplus (melebihi target). Kota Bandung penuh kunjungan tiap akhir pekan. Alhamdulillah, kunjungan wisatawan mendongkrak penerimaan pajak. Petugas (Bapenda) yang senantiasa bekerja kerja juga memberi andil besar atas realisasi penerimaan sejauh ini," tutur Iskandar yang akrab dengan sapaan Zul di ruangannya, Balai Kota Bandung, Kamis, 28 Desember 2023.
Penerimaan pajak hotel, restoran dan hiburan dengan realisasi angka yang di atas target, ucap Zul, menunjukkan okupansi pada sektor pariwisata itu tinggi. Kepadatan lalu lintas di Kota Bandung pada akhir pekan, ucap Zul, berefek nyata pada penerimaan dari mata pajak hotel, restoran maupun hiburan.
Baca Juga: Geng Motor Berulah di Cimahi: 27 Orang Diamankan, Pedagang Bakso Turut Jadi Korban
Dia memerinci realisasi atas target pajak hotel, restoran maupun hiburan. Pajak hotel sudah berada pada angka Rp386,9 miliar atau 117,23 persen dari target Rp330 miliar. Realisasi pajak restoran, berada pada angka Rp368,4 miliar atau 102,33 persen dari target Rp360 miliar. Sementara itu, realisasi pajak hiburan, Rp57,17 miliar atau 114,33 persen dari target Rp50 miliar.
Pada kesempatan terpisah, Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna menyampaikan, terdapat dua libur akhir panjang pada Desember 2023. Ema berharap, hal itu menghadirkan manfaat nyata untuk PAD Kota Bandung.
"Menerima laporan dari Pak Ricky (Plh Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung), ada lonjakan kendaraan (mobil) yang masuk Kota Bandung via gerbang tol pada masa libur Nataru. Pada akhir pekan biasa, rata-rata kendaraan yang masuk via gerbang tol sekitar 35 ribu. Sementara itu, menurut laporan saat masa libur Nataru, misal pada 23 Desember 2023, kendaraan yang masuk via tol berjumlah 105.330. Asumsi kan saja, per kendaraan rata-rata memuat empat orang, berarti sekitar 400 ribu pengunjung masuk ke Kota Bandung pada tanggal itu (23 Desember)," tutur Ema.
Baca Juga: 1.500 Orang Jadi Petugas 'Sorlip' Surat Suara Pemilu 2024 di Kabupaten Bandung
Mengacu kondisi lalu lintas di Kota Bandung yang padat pada masa liburan Nataru, Ema mengatakan, merupakan potensi untuk penerimaan PAD. Berdasarkan hal itu, pihaknya akan memerhatikan betul realisasi penerimaan -terutama sektor pariwisata- selama masa liburan Nataru.