kievskiy.org

301 TPS Pemilu di Bandung Barat Sulit Dapat Sinyal Telepon, Bisa Hambat Pengawasan

Ilustrasi simulasi pemungutan suara di TPS.
Ilustrasi simulasi pemungutan suara di TPS. /ANTARA FOTO/Umarul Faruq. ANTARA FOTO

PIKIRAN RAKYAT - Sebanyak 301 tempat pemungutan suara (TPS) di Kabupaten Bandung Barat  kesulitan menerima sinyal telepon. Jumlah TPS tersebut tersebar di 14 kecamatan di Bandung Barat.

Situasi ini memperumit tugas petugas penyelenggara pemilu dalam pelaporan hasil pemungutan dan pengawasan di TPS.

Data dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandung Barat menunjukkan, 301 TPS yang terdampak sinyal buruk tersebar di kecamatan Gununghalu, Rongga, Cililin, Sindangkerta, Cipongkor, Lembang, Saguling, Padalarang, Ngamprah, Cipeundeuy, Cipatat, Cikalongwetan, dan Batujajar.

Kepala Bidang Aplikasi Informatika Pemerintahan Diskominfotik Bandung Barat, Timmy Sampurna, menjelaskan bahwa kondisi susah sinyal disebabkan oleh dua faktor. Pertama, infrastruktur internet kabel belum tersedia sepenuhnya di wilayah tersebut. Kedua, sinyal dari berbagai penyedia layanan telekomunikasi atau provider tidak selalu kuat di area tersebut.

“Meskipun sinyal dari beberapa provider masih bisa terdeteksi, kekuatannya seringkali sangat lemah, sehingga sulit untuk mengakses layanan internet, terutama aplikasi laporan online seperti Sirekap atau laporan pengawasan daring milik Bawaslu, Siwaslu,” katanya, Senin, 12 Februari 2024.

Untuk mengatasi masalah ini, Diskominfotik telah mengajukan permohonan bantuan penguatan sinyal kepada lima provider. Timmy mengatakan, perusahaan telekomunikasi tersebut dapat meningkatkan jangkauan sinyal mereka menjelang hari pemungutan suara.

Namun, untuk solusi jangka panjang, dibutuhkan pembangunan infrastruktur tower penguat sinyal dan jaringan internet kabel, yang merupakan kewenangan perusahaan telekomunikasi dan pemerintah pusat.

Selain itu, Diskominfotik juga menyarankan petugas KPPS untuk memindahkan lokasi jika terkendala oleh sinyal yang buruk, agar mereka dapat mengakses layanan internet dengan lancar. “Jika memungkinkan, mereka dapat menggunakan fasilitas internet gratis yang telah dipasang di beberapa kantor desa atau kecamatan oleh Pemda Bandung Barat,” ujarnya.

Sementara itu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bandung Barat menyebutkan setidaknya lokasi TPS yang harus diantisipasi saat pemungutan suara berada di 11 kecamatan. Antara lain Rongga, Gununghalu, Cipongkor, Sindangkerta, Cililin, Cipatat, Saguling, Cisarua, Parongpong, Lembang, dan Ngamprah.

Ketua KPU Bandung Barat Ripqi Ahmad Sulaeman menyebutkan lokasi TPS rawan bencana ini masih sama dengan peta saat Pemilu 2019. Ia mengatakan beberapa tempat memang sulit dijangkau karena sulitnya akses untuk tiba ke sana.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat