kievskiy.org

Domisili Puluhan CPD SMA di Bandung Tidak Sesuai KK, Kini Didiskualifikasi

Pelaksanaan pendaftaran PPDB Jabar 2024 Tahap 1 untuk jenjang SMA, SMK, dan SLB.
Pelaksanaan pendaftaran PPDB Jabar 2024 Tahap 1 untuk jenjang SMA, SMK, dan SLB. /Disdik Jabar

PIKIRAN RAKYAT - Puluhan calon peserta didik jenjang SMA yang mendaftar jalur zonasi didiskualifikasi dari seleksi PPDB Jabar 2024 Tahap 1. 25 calon peserta didik SMAN 3 Bandung dan 6 calon peserta didik SMAN 5 kedapatan mengunggah keterangan domisili yang tidak sesuai dengan alamat yang tertera dalam Kartu Keluarga (KK).

Dinas Pendidikan (Disdik) Jawa Barat mengatakan, kasus tersebut berawal dari laporan masyarakat yang masuk ke kanal aduan PPDB dan sekolah tujuan. Laporan tersebut ditindaklanjuti oleh tim PPDB di dua sekolah tersebut. Hasilnya, 31 calon peserta didik itu terbukti tidak berdomisili di alamat yang sebenarnya.

"Hasil verifikasi lapangan ditemukan sebanyak 25 CPD/orang tua tidak berdomisili di alamat sesuai KK," tulis Disdik melalui Instagram resminya.

Alhasil, Dewan Guru mengubah status 'Diterima' yang sempat mereka peroleh menjadi 'Tidak Diterima'. Kasus ini kemudian dibahas dalam rapat pleno yang digelar bersama SMAN 3 dan SMAN 5. Dewan Guru dan sekolah memutuskan untuk tidak meloloskan 31 calon peserta didik tersebut.

"Pemberitahuan perubahan status menjadi 'Tidak Diterima' akan dimuat dalam akun setiap CPD tersebut," tulis Disdik.

Dari kasus tersebut, muncul kuota yang tidak terisi. Disdik Jabar memutuskan untuk melimpahkan kuota tersebut ke jalur prestasi nilai rapor untuk calon peserta didik yang mengikuti seleksi tahap 2.

Kesalahan Saat Daftar PPDB

Sebelum mengakhiri pendaftaran PPDB Jabar 2024 Tahap 2, calon peserta didik harus memastikan dokumen persyaratan diunggah dengan lengkap telah sesuai ketentuan. Jika tidak, kepesertaan calon peserta didik dalam seleksi tahap 2 ini terancam dibatalkan.

Pada seleksi tahap 1, Dinas Pendidikan Jawa Barat telah membatalkan kepesertaan lebih dari 4.000 calon peserta didik. Mereka kedapatan melakukan sejumlah kesalahan seperti berikut:

  1. Menginput data yang tidak utuh/lengkap
  2. Alamat yang dicantukan tidak sesuai dengan Kartu Keluarga
  3. Sertifikat kejuaraan yang diunggah diperoleh kurang dari 6 bulan.

Cara Tracking Status Pendaftaran

Status pendaftaran PPDB Jawa Barat 2024 Tahap 2 untuk jenjang SMA dan SMK bisa dicek secara realtime melalui aplikasi Sapawarga. Namun, status ini hanya akan muncul jika pendaftaran calon peserta didik sudah dinyatakan berhasil.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat