kievskiy.org

3 Bahaya Eksfoliasi Terlalu Sering, Kulit Rentan terhadap Jerawat

Ilustrasi exfoliasi.
Ilustrasi exfoliasi. /Pixabay/ivanovgood

PIKIRAN RAKYAT - Ingin memulihkan kulit kusam, menghilangkan kotoran, dan mengecilkan pori-pori semuanya dengan satu produk sederhana? Banyak iklan yang mengeklaim menggunakan exfoliator adalah solusinya.

Exfoliator di hampir setiap lini produk mengeklaim ampuh menghilangkan kulit mati, kotoran, minyak, dan kotoran. Namun sayang, mereka tidak menyebutkan bahwa scrub juga bisa membahayakan kulit Anda.

Anda mungkin merasa merawat kulit saat melakukan eksfoliasi bisa membuat wajah menjadi bersih. Namun kenyataannya pengelupasan menghilangkan lapisan luar kulit di wajah Anda akan menimbulkan masalah lainnya.

Pasalnya, Anda menghilangkan pelindung yang sangat dibutuhkan antara kelenjar pada kulit Anda. Berikut bahaya dan efek yang akan timbul jika melakukan eksfoliasi berlebihan pada wajah.

Baca Juga: 10 Tips Mendaki Gunung untuk Pemula dari Khansa Syahla, Wanita Penakluk 83 Gunung di Indonesia dan 3 Benua

Menimbulkan Jerawat

Ironisnya, menggosok wajah terlalu sering dapat menyebabkan hal yang sebenarnya ingin Anda cegah.

Eksfoliasi lebih dari dua kali seminggu dapat mengeringkan kulit dan mengganggu keseimbangan pH alaminya, sehingga menyebabkan kulit memproduksi lebih banyak minyak sebagai kompensasinya. Akibatnya pori-pori tersumbat akibat minyak berlebih dan timbulnya jerawat di wajah.

Meninggalkan bekas luka

Bekas luka dan jerawat bisa muncul bahkan ketika Anda melakukan segalanya dengan benar. Kemungkinan munculnya bekas luka dengan melakukan eksfoliasi berlebihan.

Menggosok terlalu keras tidak hanya mengiritasi lesi jerawat yang sudah ada, tetapi juga dapat menyebabkan noda permanen dan perubahan warna pada wajah Anda.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat