PIKIRAN RAKYAT - Liga Spanyol memutuskan untuk mulai menerapkan aturan pergantian pemain sebanyak lima kali di tiap pertandingan untuk sisa musim kompetisi 2019/2020. Selain itu, jumlah total skuat yang bisa tampil menjadi 23 orang.
Kesepakatan terkait aturan tersebut telah dicapai oleh RFEF (Real Federación Española de Fútbol) selaku federasi sepak bola Spanyol. Mereka mengadakan pertemuan internal via telekonferensi pada Jumat 8 Mei 2020 waktu setempat.
Organisasi yang dipimpin oleh Luis Rubiales ini menyebutkan sudah mengkomunikasikan hasil pertemuan yang dilakukan pihaknya kepada Presiden Liga Spanyol, Javier Tebas, selaku operator kompetisi.
Baca Juga: Ribet, Latihan Perdana Dua Tim Papan Atas Liga Spanyol Terapkan Aturan Ketat
"Pada pertemuan Jumat (8 Mei 2020), disepakati perubahan pergantian pemain dari masing-masing tim menjadi 5 kali di tiap pertandingan dan tim divisi pertama (Liga Spanyol) dan divisi kedua (Segunda División) dapat menyertakan 23 pemainnya," tulis pernyataan RFEF, dilansir laman resmi.
Aturan yang dibuat ini juga mempertimbangkan imbauan dari Kementerian Kesehatan Spanyol dan CSD (Dewan Olahraga Spanyol) yang telah melakukan evaluasi terhadap kondisi terkait pandemi virus corona.
Selain itu, perubahan lima kali pergantian pemain ini merupakan tindak lanjut dari keputusan IFAB (International Football Association Board) atau badan yang mengurusi aturan dalam sepak bola. Sebelumnya, IFAB sudah menyetujui terkait penambahan jumlah pergantian pemain demi melindungi kesehatan para penggawa yang tampil di atas lapangan.
Baca Juga: 5 Fakta Perundungan Ferdian Paleka di Penjara: Tak Disukai Tahanan Lain hingga Kondisi Kesehatannya
Javier Aguirre, pelatih Leganes mengatakan, Liga Spanyol akan diputar kembali pada 20 Juni 2020 mendatang. Dalam waktu lima pekan, seluruh pertandingan sisa kompetisi tersebut akan diselesaikan sehingga pekan terakhir Liga Spanyol yang akan terjadi pada 26 Juli.