kievskiy.org

Tersingkir, Pep Guardiola Siggung Kutukan di Liga Champions

Manajer Manchester City, Pep Guardiola.
Manajer Manchester City, Pep Guardiola. /ReutersIsabel Infantes REUTERS

PIKIRAN RAKYAT - Manajer Manchester City, Pep Guardiola menyinggung kutukan yang dialami pemain asal Spanyol itu.

Manchester City harus menerima kekecewaan usai tersingkir dari Liga Champions 2021-2022 dan batal menginjak ke babak final.

Manchester City kalah dengan skor agregat 5-6 dari Real Madrid pada leg kedua babak semifinal Liga Champions 2021-2022.

Kekalahan tersebut kemudian membuat Pep Guardiola mengungkap Manchester City ketika bersaing di Liga Champions.

Baca Juga: Dana APBN Diduga Dinikmati Oligarki, Pengamat: Presiden Gagal Menepati Janji

"Saya selalu mengalami kekalahan di Liga Champions, saya mengalami kekalahan yang sangat berat. Barcelona melawan Chelsea, ketika kedua pertandingan itu luar biasa dan kami tidak bisa mencapai final," kata Pep Guardiola dikutip Pikiran-Rakyat.com dari 90min.com.

Ketika Pep Guardiola menjadi manajer Barcelona pada 2012, tim berjuluk Blaugrana itu harus menghentikan langkahnya usai hasil imbang 2-2 dan skor agregat 3-2 yang membuat tim berjuluk The Blues melangkah ke babak 16 besar.

Baca Juga: Harus Bangkit Saat Terpuruk, Manchester City Kejar Gelar Liga Inggris

Pada Liga Champions 2020-2021, lagi-lagi Pep Guardiola yang menjadi juru taktik untuk Manchester City kalah dari Chelsea pada babak final dengan skor 0-1.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat