kievskiy.org

FIFA Beri Peringatan ke Hotel di Qatar, Ancam Putus Kontrak Penyelenggaraan Piala Dunia 2022

Ilustrasi Piala Dunia 2022.
Ilustrasi Piala Dunia 2022. /Pexels/Pixabay

PIKIRAN RAKYAT - Federasi Sepakbola Dunia atau FIFA beri peringatan kepada hotel di Qatar yang menjadi tempat penginapan bagi para penonton dari seluruh dunia yang tak fasilitasi pasangan LGBTQ+.

Hal ini karena tidak semua hotel di Qatar mengakomodasi pasangan sesama jenis. Selain itu, LGBTQ+ merupakan sesuatu yang ilegal di negara Timur Tengah ini.

Sebuah survei media Skandinavia menunjukkan bahwa tiga dari 69 hotel di daftar resmi akomodasi yang direkomendasikan FIFA akan menolak masuknya pasangan sesama jenis. 

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari The Guardian, tiga nama hotel yang menolak untuk mengakomodasi pasangan sesama jenis yaitu Wyndham Grand Regency Doha, The Torch Doha, dan Magnum Hotel & Suites Westba.

Baca Juga: Tes Logika: Berapa Anak yang Dimiliki Ayah? 7 dari 10 Orang Gagal Menebak

Sedangkan 20 hotel lain mengatakan mereka akan mengakomodasi pengunjung itu selama tidak secara terbuka menunjukkan bahwa mereka homoseksual dan 33 hotel tidak memiliki masalah dengan pesanan dari pasangan sesama jenis.

FIFA menganggap kebijakan dari beberapa hotel di Qatar itu merupakan tindakan diskriminatif. 

Federasi sepakbola dunia itu juga mengancam akan memutuskan kontrak Qatar untuk penyelenggaraan Piala Dunia apabila negara Timur Tengah itu tidak merevisi aturannya.

Baca Juga: Puan Maharani Kenang Ibu Negara Pertama Fatmawati sebagai Sosok Inspirasi

"Hotel-hotel dalam daftar resmi akomodasi yang direkomendasikan untuk Piala Dunia 2022 di Qatar diharuskan untuk menyambut tamu dengan cara non-diskriminatif atau menghadapi pemutusan kontrak," kata FIFA.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat