PIKIRAN RAKYAT - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae Yong, berharap klub-klub peserta Liga 1 lebih sering memainkan penyerang dan bek lokal.
Hal itu disampaikan Shin Tae Yong dalam konferensi pers sebelum pertandingan persahabatan FIFA Indonesia vs Bangladesh di Bandung, Selasa, 31 Mei 2022
Menurut Shin Tae Yong, penyerang dan bek lokal terutama yang berusia di bawah 23 tahun, harus sering dimainkan demi mengembangkan kualitas pesepak bola nasional.
"Dengan begitu, para pemain tersebut memiliki banyak pengalaman. Kemampuan mereka pun semakin meningkat seiring banyaknya menit bermain," ujarnya.
Shin Tae Yong berpendapat, penyerang dan bek lokal yang berkualitas jumlahnya sedikit, sehingga sulit mencari pemain lokal berkualitas untuk posisi penyerang di Timnas Indonesia.
Situasi ini membuat Shin Tae Yong tidak membawa satu pun penyerang murni (target man) ke SEA Games 2021 di Vietnam.
Di Piala AFF 2020, para penyerang Indonesia kurang produktif dengan hanya membuat 2 gol dari 20 gol yang diciptakan sepanjang kompetisi.
Padahal, saat itu, Shin Tae Yong membawa empat penyerang yaitu Ezra Walian, Hanis Saghara, Kushedya Yudo, dan Dedik Setiawan.
"Soal striker ini selalu menjadi masalah, namun saya akan berusaha menyelesaikannya," ujar Shin Tae Yong.